Abstract :
Kepuasan pasien dapat dimaknai sebagai serangkaian evaluasi terhadap intervensi
medis pada masalah kesehatan yang dihadapi pasien. Menyinggung kepuasan
pasien, maka hal ini terkait harapan atau keinginan pasien dalam menerima
pelayanan medis (Siregar, 2016). Tidak jarang terjadi konflik antara perawat
dengan pasien sebagai akibat tidak menerapkan komunikasi yang baik sehingga
menimbulkan kekecewaan dak ketidakpuasan serta kepercayaan yang rendah dari
pasien. Kemampuan perawat dalam berkomunikasi menjadi jaminan atau penentu
puas tidaknya pasien dalam menerima pelayanan yang diberikan. Tujuan
penelitian untuk mengetahui hubungan komunikasi terapeutik perawat dengan
kepuasan klien di Ruang Urikkes RSPAL dr. Ramelan Surabaya.
Metode yang digunakan adalah metode observasional analitik. Variabel dalam
penelitian yaitu komunikasi terapeutik dan kepuasan pasien. Sampel penelitian
sebanyak 67 responden yang diambil dengan purposive sampling. Instrumen
penelitian menggunakan kuesioner komunikasi terapeutik dan kepuasaan. Data
analisis menggunakan uji spearman rho dengan tingkat kemaknaan < 0,05.
Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan komunikasi terapeutik perawat
dengan tingkat kepuasan klien di Ruang Urikes RSPAL dr. Ramelan Surabaya
dengan nilai koefisien 0,244* dan p value = 0,0460 (p < 0,05).
Kata kunci: Komunikasi Terapeutik Perawat, Kepuasan Pasien