Abstract :
ABSTRAK
Penyakit Covid-19 merupakan penyakit menular yang penyebarannya bisa
melalui udara dengan adanya kasus sejawat perawat yang meninggal akibat
terinfeksi Covid-19, sehingga petugas kesehatan dalam bertugas memiliki rasa
takut akan penularan Covid-19 terhadap perawat yang melakukan perawatan pada
pasien Covid-19. Resiko tertular penyakit dari pasien Covid dapat menimbulkan
kecemasan pada perawat, sehingga perawat sering membayangkan kemungkinan
terinfeksi oleh penyakit saat mempraktikkan tugas, sehingga petugas kesehatan
harus berhati-hati dalam melakukan perawatan dan petugas kesehatan wajib
memakai alat pelindung diri sesuai dengan standar departemen kesehatan. Tujuan
penelitian ini adalah untuk menganalisa hubungan kelengkapan pemakaian APD
dengan tingkat kecemasan pada tenaga kesehatan dalam upaya pencegahan covid19 di Rumkital dr. Soekantyo Jahja Sidoarjo.
Desain penelitian menggunakan cross sectional dengan populasi 53
responden. Teknik sampling menggunakan total sampling sejumlah 53 responden
di Rumkital dr. Soekantjo Jahja Sidoarjo. Kelengkapan pemakaian APD diukur
dengan menggunakan skala likert dan Tingkat kecemasan diukur dengan
menggunakan skala HARS dengan menggunakan uji analisa statistik yaitu
Spearman Rho.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar petugas kesehatan
dengan kelengkapan APD tinggi sebanyak 24 orang (45.3%) dan sebagian besar
petugas kesehatan mengalami tingkat kecemasan ringan sejumlah 23 responden
(43,4%). Uji spearman rho menunjukkan bahwa nilai nilai ? : 0.001 (?=0,05)
dengan r = 0.793 sehingga terbukti ada hubungan kelengkapan pemakaian APD
dengan Tingkat Kecemasan.
Implikasi dr penelitian ini adalah pemakaian APD yang lengkap dan sesuai
SOP bisa menurunkan tingkat kecemasan perawat, sehingga ketersediaan APD di
suatu pelayanan kesehatan sangat diperlukan agar perawat dapat bekerja secara
optimal terutama dalam merawat pasien covid-19 tanpa ada perasaan cemas.
Kata Kunci : Kelengkapan Pemakaian APD, Tingkat kecemasan, Petugas
Kesehatan, Covid-19