Abstract :
Komunikasi Terapeutik adalah komunikasi yang dilakukan secara sadar, memiliki
tujuan dengan fokus penyembuhan klien serta dilakukan baik secara verbal dan
non verbal. Komunikasi terapeutik yang dilakukan perawat untuk berusaha
mengungkapkan perasaan, mengidentifikasi, mengkaji, mengevaluasi masalah
serta tindakan yang dilakukan dalam melakukan asuhan keperawatan dan
membangkitkan motivasi sembuh pasien. tujuan penelitian ini adalah
menganalisis hubungan komunikasi terapeutik dengan peningkatan motivasi
kesembuhan pasien di DPM dr.Andre.
Penelitian menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel diambil dengan
teknik kuota sampling sebanyak 109 responden di DPM dr.Andre Kelurahan
Masangan Kulon Kecamatan Sukodono Kota Sidoarjo. Intsrumen variable
komunikasi terapeutik dan motivasi kesembuhan menggunakan kuisioner. Data
dianalisis menggunakan uji Spearman Rho dengan ? < 0,005.
Berdasarkan hasil uji spearman rho menunjukkan nilai r=0,527 dengan nilai ?
value = 0,000 maka menunjukkan hubungan yang kuat dan secara statistik ada
hubungan yang signifikan antara komunikasi terapeutik yang dilakukan perawat
dengan peningkatan motivasi kesembuhan pasien di DPM dr.Andre.
Saran penelitian adalah perawat dapat mempertahankan komunikasi terapeutik
yang dijalin dengan klien secara verbal maupun non verbal supaya dapat tercipta
hubungan yang baik secara terapeutik antara pasien dan klien sehingga dapat
tercipta keterbukaan yang bisa menggali permasalahan yang ada pada klien serta
membangkitkan motivasi pada pasien untuk segera sembuh dari penyakit yang
dihadapi.
Kata kunci : Komunikasi terapeutik, Motivasi Sembuh, Perawat