Abstract :
Covid-19 menjadi wabah yang menimbulkan beban psikologis bagi
perawat yang memberikan asuhan keperawatan pada pasien. Kondisi psikologis
akan mempengaruhi kinerja perawat sehingga motivasi, sikap, dan presepsi
perawat turun dalam melaksanakan asuhan keperawatan. Penelitian ini bertujuan
mendeskripsikan dampak psikologis terhadap kinerja perawat.
Desain penelitian observasional analitik dengan pendekatan Cross
Sectional, teknik sampling menggunakan total sampling, populasi perawat yang
bekerja di Ruang Isolasi Covid -19 RSPAL Dr.Ramelan berjumlah 54 orang.
Variabel independen penelitian ini adalah dampak psikologis yang terdiri dari 3
aspek penilaian yaitu cemas, stress, dan depresi, variabel dependen yaitu kinerja
perawat. Data tiap variabel dikumpulkan menggunakan kuesioner. Data ditulis
menggunakan uji spearman dengan derajad kemaknaan ?=<0,05.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar perawat tidak
mengalami masalah psikologis selama masa pandemi, hasil penelitian juga
didapatkan bahwa kinerja perawat selama pandemic Covid-19 baik, cemas
berhubungan terhadap kinerja perawat (?value = 0,008). Dampak psikologi
depresi tidak berhubungan (?value =0,064), stress terhadap kinerja perawat
menunjukkan (?value =0,124) yang artinya tidak terdapat hubungan antara stress
dan kinerja perawat.
Dampak psikologis tidak selamanya berpengaruh terhadap kinerja perawat
karena perawat memiliki kemampuan koping yang baik, di tambah perawat telah
mengikuti seminar dan pelatihan sehingga pengetahuan dan skill perawat
meningkat, penelitian menunjukkan perawat telah melakukan vaksinasi tahap 1
tanggal 7 januari 2021 dan tahap 2 tanggal 8 februari 2021 sehingga kecemasan
dan ketakutan perawat menurun.
Perawat dapat mempertahankan koping yang baik, bekerja dengan penuh
semangat, meningkatkan perasaan gembira dan positif melalui kegiatan yang di
sukai, yakin bahwa pandemi akan segera berakhir, selalu berdoa dan tak lupa
selalu menerapkan protokol 5 M.
Kata Kunci: Dampak Psikologi, Kinerja Perawat, Covid-19