Abstract :
Perilaku seksual pada remaja yang berpacaran negatif seperti cium basah, oral sex,
meraba-raba bagian sensitif hingga menyebabkan hal-hal yang tidak diinginkan
termasuk didalamnya adalah kemahiran dalam kebutuhan akan internet. Tujuan
penelitian mengetahui penggunaan media sosial dan peran teman sebaya dengan
perilaku seksual remaja di SMA Hang Tuah 1 Surabaya.
Desain Penelitian Desktiptif Analitik dengan pendekatan Cross Sectional dan
didapat sampel sebanyak 134 remaja dengan teknik probality sampling melalui
pendekatan simple random sampling. Variabel Independen adalah penggunaan
media sosial dan peran teman sebaya, Variabel Dependen adalah perilaku seksual.
Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dan data dianalisis menggunakan uji
Spearman Rho Corelations
Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar remaja dalam penggunaan media
sosial tinggi 81 orang (60,4%), peran teman sebaya tinggi 82 orang (61,2%) dan
sebagian besar remaja berperilaku seksual beresiko 88 orang (65,7%). Terdapat
hubungan antara penggunaan media sosial dan perilaku seksual remaja di SMA
Hang Tuah 1 Surabaya dengan nilai p-value 0,000 (? < ?=0,05) dan terdapat
hubungan penggunaan media sosial dengan perilaku seksual remaja di SMA Hang
Tuah 1 Surabaya dengan nilai p-value 0,000 (? < ?=0,05).
Implikasi penelitian ini adalah meminimalisir perilaku seksual melalui
meningkatkan peran orang tua dalam membimbing, memantau putra-putrinya agar
tidak terjerumus ke hal-hal yang dapat merusak masa depan, penyuluhan tentang
kesehatan reproduksi remaja, penggunaan media sosial dengan bijak serta
pembentukan tutor sebaya.
Kata Kunci: Media Sosial, Teman Sebaya, Perilaku Seksual Remaja