Abstract :
Latar belakang: Karies gigi merupakan suatu penyakit pada jaringan keras gigi
yaitu email, dentin yang disebabkan aktivitas jasad renik yang ada dalam suatu
karbohidrat yang diragikan. Rendahnya kebiasaan menjaga kebersihan gigi dapat
menyebabkan terjadinya karies gigi. Untuk itu perilaku orang tua sangat berperan
penting dalam menjaga kebersihan gigi pada anak. Tujuan penelitian ini adalah
untuk menganalisis hubungan perilaku orang tua tentang perawatan gigi dengan
kejadian karies gigi pada anak di TK Siswa Harapan Surabaya Kecamatan
Wonokromo.
Metode: Desain penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional, sampel
penelitian 36 responden di TK Siswa Harapan Surabaya, metode pemilihan
menggunakan simple random sampling. Instrument yang digunakan yaitu
kuesioner karies gigi dan kuesioner perilaku orang tua. Skala nominal, analisis
data menggunakan Uji Chi Square.
Hasil: Penelitian ini menunjukkan orang tua anak prasekolah sebagian besar
memiliki perilaku yang baik yaitu 66,7% (24 orang). Kesehatan gigi anak
prasekolah didapatkan sebagian besar tidak mengalami karies gigi sebesar 86,1%
(31 anak). Hasil Uji Chi Square menunjukkan bahwa nilai p value 0,017 < (0,05)
sehingga h0 ditolak h1 diterima.
Implikasi: Ada hubungan perilaku orang tua tentang perawatan gigi dengan
kejadian karies gigi pada anak di TK Siswa Harapan Surabaya Kecamatan
Wonokromo. Dengan hasil penelitian ini diharapakan orang tua dapat
meningkatkan perannya dengan baik dalam membimbing menyikat gigi pada anak
prasekolah karena pada usia tersebut anak memerlukan bimbingan yang intensif
didukung dengan perilaku peran orang tua, sehingga angka kejadian karies gigi
pada anak menurun.
Kata kunci: Perilaku, Karies Gigi, Anak Prasekolah