DETAIL DOCUMENT
Studi Kasus Asuhan Keperawatan Pada An. Z Dengan Gangguan Sistem Perkemihan : Sindrom Nefrotik Di Ruang 7B RSUD Saiful Anwar Malang.
Total View This Week14
Institusion
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Maharani
Author
Berek, Stefanus Erik
Subject
R Medicine (General) 
Datestamp
2019-05-07 02:12:56 
Abstract :
ABSTRAK Berek, Stefanus E. 2016. Studi Kasus Asuhan Keperawatan Pada An. Z Dengan Gangguan Sistem Perkemihan : Sindrom Nefrotik Di Ruang 7B RSUD Saiful Anwar Malang, Pembimbing: (1) Rahmawati Maulidia., S.kep., Ns, .M.kep Sindrom nefrotik merupakan salah satu penyakit ginjal yang sering dijumpai pada anak dimana merupakan suatu kumpulan gejala-gejala klinis yang terdiri dari proteinuria masif, hipoalbuminemia, hiperkolesteronemia serta edema. Jumlah anak penderita Sindrom Nefrotik setiap tahunnya bertambah di beberapa negara. Di Indonesia dilaporkan 6 anak per 100.000 dan diketahui terjadi paling banyak pada anak antara umur 3 – 4 tahun dengan perbandingan anak laki-laki dan perempuan 2 : 1. Metode penelitian ini adalah study kasus, yang bertujuan untuk menerapkan asuhan keperawatan pada pasien dengan sindrom nefrotik agar dapat membantu pasien dalam mengurangi tingkat morbiditas dalam menghadapi penyakit sindrom nefrotik. Hasil studi kasus asuhan keperawatan pada pasien sindrom nefrotik ini ditemukan bahwa dari hasil analisa data (subyektif dan objektif) terdapat tiga masalah keperawatan yang muncul sesuai prioritas pada An. Z yaitu kelebihan volume cairan (total tubuh) berhubungan dengan akumulasi cairan dalam jaringan, ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan kehilangan nafsu makan, anoreksia, gangguan integritas kulit berhubungan dengan edema. Pada umumnya dari tindakan yang dilakukan pada masalah keperawatan yang muncul terdapat 1 masalah belum teratasi dan 2 masalah teratasi sebagian. Dari diagnose yang diambil didapatkan bahwa diagnose yang sulit untuk ditangani yaitu kelebihan volume cairan yang belum teratasi, tindakan pembatasan cairan lebih efektif untuk menurunkan kelebihan volume cairan. Dari laporan studi kasus ini diharapkan agar perawat lebih memperhatikan pembatasan cairan pada pasien dengan sindrom nefrotk Kata Kunci : Sindrom Nefrotik, Asuhan keperawatan, kelebihan volume cairan 

Institution Info

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Maharani