SISTEM PENUNJANG KEPUTUSAN
REKOMENDASI M-COMMERCE MENGGUNAKAN FUZZY MS-QUAL
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
STIKI Malang
Author
Ashlih, Qurota A’yuni
Subject
Information retrieval
Datestamp
2021-08-13 15:00:15
Abstract :
Masyarakat Indonesia saat ini, masih kekurangan sumber dalam memilih m-commerce yang dapat dipercaya berdasarkan pengalaman empiris pengguna lain sebelumnya, banyak sekali pengguna m-commerce yang mendapatkan pengalaman kurang baik saat melakukan belanja online pertama kalinya. Dalam hal ini, pengukuran kualitas layanan sangatlah penting, agar pengguna mengetahui m-commerce yang direkomendasikan. Penelitian ini menggunakan metode Mobile Service Quality (M-S-QUAL) untuk mendapatkan rekomendasi m-commerce. Kelebihan menggunakan metode ini yaitu lebih mudah untuk menangkap persepsi atau pandangan dari hasil pengumpulan data dengan kuisioner, dan juga unggul untuk menentukan variabel-variabel mana yang harus lebih diperhatikan untuk meningkatkan pelayanan. Metode Fuzzy juga digunakan dalam penelitian ini dengan tujuan dapat mencegah masalah pandangan individu yang tidak pasti atau (samar) terhadap penilaian persepsi dan harapan yang diinginkan. Hasil dari pengolahan data menggunakan Fuzzy Mobile Service Quality diperoleh hasil yang memiliki gap dari yang terkecil hingga terbesar yang dapat menentukan tingkat rekomendasi m-commerce. M-Commerce yang paling direkomendasikan adalah m-commerce dengan gap terkecil, yang artinya nilai harapan dan persepsi pengguna m-commerce hampir berdekatan. M-commerce dengan nilai gap terkecil adalah Tokopedia dengan rata-rata gap sebesar -0,11.M-commerce dengan nilai gap terbesar adalah Blibli dengan rata-rata gap sebesar -0,43. Dari hasil perhitungan gap secara keseluruhan, dapat disimpulkan bahwa persepsi atau layanan yang diterima oleh pengguna m-commercetidak sesuai dengan harapan pengguna m-commerce.
Masyarakat Indonesia saat ini, masih kekurangan sumber dalam memilih m-commerce yang dapat dipercaya berdasarkan pengalaman empiris pengguna lain sebelumnya, banyak sekali pengguna m-commerce yang mendapatkan pengalaman kurang baik saat melakukan belanja online pertama kalinya. Dalam hal ini, pengukuran kualitas layanan sangatlah penting, agar pengguna mengetahui m-commerce yang direkomendasikan. Penelitian ini menggunakan metode Mobile Service Quality (M-S-QUAL) untuk mendapatkan rekomendasi m-commerce. Kelebihan menggunakan metode ini yaitu lebih mudah untuk menangkap persepsi atau pandangan dari hasil pengumpulan data dengan kuisioner, dan juga unggul untuk menentukan variabel-variabel mana yang harus lebih diperhatikan untuk meningkatkan pelayanan. Metode Fuzzy juga digunakan dalam penelitian ini dengan tujuan dapat mencegah masalah pandangan individu yang tidak pasti atau (samar) terhadap penilaian persepsi dan harapan yang diinginkan. Hasil dari pengolahan data menggunakan Fuzzy Mobile Service Quality diperoleh hasil yang memiliki gap dari yang terkecil hingga terbesar yang dapat menentukan tingkat rekomendasi m-commerce. M-Commerce yang paling direkomendasikan adalah m-commerce dengan gap terkecil, yang artinya nilai harapan dan persepsi pengguna m-commerce hampir berdekatan. M-commerce dengan nilai gap terkecil adalah Tokopedia dengan rata-rata gap sebesar -0,11.M-commerce dengan nilai gap terbesar adalah Blibli dengan rata-rata gap sebesar -0,43. Dari hasil perhitungan gap secara keseluruhan, dapat disimpulkan bahwa persepsi atau layanan yang diterima oleh pengguna m-commercetidak sesuai dengan harapan pengguna m-commerce.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
