Abstract :
Belum diketahui hubungan panjang lengan dan kekuatan otot tungkai terhadap hasil smash back attack bolavoli pada remaja putra usia 15-18 tahun di Desa Padi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan panjang lengan dan kekuatan otot tungkai terhadap hasil smash back attack bolavoli pada remaja putra usia 15-18 tahun di Desa Padi.
Jenis penelitian ini korelasional dan metode yang digunakan yaitu survei dengan teknik pengumpulan data menggunakan tes dan pengukuran. Jumlah populasi penelitian ini sebanyak 20 orang remaja putra usia 15-8 tahun di Desa Padi. Instrumen yang digunakan yaitu panjang lengan dengan meteran, kekuatan otot tungkai dengan vertical jump dan smash back attack dengan petak lapangan yng sudah dibagi. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan uji regresi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Ada hubungan antara panjang lengan terhadap hasil smash back attack bolavoli pada remaja putra usia 15-18 tahun di Desa Padi, dengan nilai r_(x1.y)=0,621> r_((0..05 )(20))=0,444. 2) Ada hubungan antara kekuatan otot tungkai terhadap hasil smash back attack bolavoli pada remaja putra usia 15-18 tahun di Desa Padi, dengan nilai r_(x2.y)=0,701> r_((0.05)(20))=0,444. 3) Ada hubungan antara panjang lengan dan kekuatan otot tungkai terhadap hasil smash back attack bolavoli pada remaja putra usia 15-18 tahun di Desa Padi, dengan nilai R_(y (x1.x2))=0,719> R_((0.05)(20))=0,444.
Kata Kunci: Panjang lengan, Kekuatan otot tungkai, Hasil smash back attack