DETAIL DOCUMENT
PENERAPAN STANDAR VENUE MICE DI GEDUNG MAEDANI KOTA BAUBAU, SULAWESI TENGGARA
Total View This Week0
Institusion
Politeknik Pariwisata NHI Bandung
Author
Amira, Yusmalia Sari
Subject
GV182-182.5 Recreational Areas and Facilities 
Datestamp
2022-11-22 07:13:38 
Abstract :
Kota Baubau, Sulawesi Tenggara memiliki banyak keanekaragaman budaya dan adat istiadat serta peninggalan bersejarah salah satunyaKesultanan Buton dan Benteng Keraton Buton yang dinobatkan sebagai benteng terluas di dunia oleh Museum Rekor Dunia Indonesia bersama Guiness Book of World Record pada September 2006. Hal ini menjadikan Kota Baubau menjadi salah satu tuan rumah Festival Keraton ASEAN VI 2019 dan konferensi kebudayaan lainnya. Dalam penyelenggaraan event di Kota Baubau tentu diperlukan dukungan infrastruktur dalam kota salah satunya yaitu tempat penyelenggaraan kegiatan dalam hal ini disebut dengan venue. Venue MICE menurut Kementrian Pariwisata RI yaitu tempat atau lokasi diselenggarakannya suatu kegiatan pertemuan, perjalanan insentif, konvensi dan pameran. Gedung Maedani Kota Baubau merupakan satu-satunya venue yang dikelola oleh pemerintah Kota Baubau dalam hal ini Perusahaan Umum Daerah Polima. Gedung ini diresmikan pada tahun 2012. Kementrian Pariwisata Republik Indonesia mengeluarkan pedoman mengenai standarisasi Venue MICE dengan 8 kriteria yaitu fasilitas minimum venue, spesifikasi standar ruangan, peralatan ruangan konvensi, area khusus pameran, manajemen venue, standar operasional venue, penjualan dan pemasaran, serta infrastruktur pendukung dalam kota dimana komponen-komponen kriteria tersebut dapat diterapkan serta dapat menjadi acuan atau standar dalam pengelolaan Gedung Maedani Kota Baubau sehingga dapat menjadi venue unggulan di Kota Baubau. Penelitian deskriptif ini menggunakan pendekatan kualitatif dimana tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengukur penerapan kriteria standarisasi venue MICE di Gedung Maedani Kota Baubau sesuai dengan Permenpar RI Nomor 2 Tahun 2017. Penelitian ini menemukan bahwa Gedung Maedani belum memenuhi standarisasi venue MICE karena masih banyak indikator yang belum terpenuhi dalam setiap kriteria venue MICE tersebut. Kata Kunci : Tempat penyelenggaraan kegiatan, MICE, Penerapan standar tempat penyelenggaraan kegiatan, venue, Gedung Maedani Kota Baubau. 
Institution Info

Politeknik Pariwisata NHI Bandung