IMPLEMENTASI KEBIJAKAN CHSE (CLEANLINESS, HEALTHY, SAFETY, AND ENVIRONMENTAL SUISTAINABILITY) KEMENTERIAN PARIWISATA DAN EKONOMI KREATIF (STUDI KASUS: KEAMANAN PANGAN DALAM PENERIMAAN BAHAN BAKU MAKANAN DI HARRIS HOTEL & CONVENTION FESTIVAL CITYLINK DAN S
Total View This Week0

Institusion

Politeknik Pariwisata NHI Bandung

Author

Ger, Dewanto

Subject

TX901-9465.5 Hospitality Industry, Hotel and Restaurants 

Datestamp

2022-11-23 03:43:52 

Abstract :
Keamanan pangan digunakan sebagai standar untuk mengontrol atau meminimalkan potensi bahaya yang mungkin mengontaminasi makanan pada saat penerimaan bahan baku hingga yang mungkin menyebabkan terjadinya foodborne illness. Data keracunan makanan pada tahun 2019 dari penyedia jasaboga di Indonesia mencapai 97 kasus yang diakibatkan oleh makanan. Dengan masih tingginya fenomena tersebut penanganan keamanan makanan menjadi sangat penting. Penelitian ini berfokus pada keamanan pangan dalam penerimaan bahan baku makanan. Indikasi menunjukkan adanya kelemahan pada sektor penerimaan bahan baku makanan, yaitu pada saat penerimaan bahan baku makanan pada hotel Harris Convention Festival Citylink dan Hotel Shakti Bandung. Penelitian ini menggunakan metodologi Kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Wawancara dilakukan kepada supplier dan receiving clerk dari Hotel Harris Convention Festival Citylink dan Hotel Shakti Bandung. Evaluasi penerimaan bahan baku makanan menunjukkan proses yang baik, pada kedua hotel tersebut, akan tetapi masih ada beberapa tahap krusial yang seharusnya penting untuk dilakukan tetapi tidak terlaksana. Kata kunci: Keamanan Pangan, Penerimaan bahan baku makanan, Perhotelan, Hotel Bandung 

File :
T_201722419_BAB I.pdf
T_201722419_BAB II.pdf
T_201722419_BAB III.pdf
T_201722419_BAB IV.pdf
T_201722419_BAB V.pdf
T_201722419_COVER.pdf
T_201722419_FULLTEXT.pdf
T_201722419_JURNAL IN.pdf