PENGARUH PERILAKU, KONDISI KERJA DAN KELELAHAN TERHADAP KECELAKAAN KERJA PADA SUPIR TRUK CPKO
Total View This Week50
Total View This Week50
Institusion
Sekolah Tinggi Teknologi Dumai
Author
MARDIANTI, NEMI
Mi, Az
Alfama Zamista, Adelia
Mi, Az
Alfama Zamista, Adelia
Subject
TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Datestamp
2020-03-11 13:33:02
Abstract :
PT Lintas Polaris Persada merupakan perusahaan subkontrak dari perusahaan minyak yaitu PT Tebo Plasma Intilestari. PT Lintas Polaris Persada melayani jasa pengangkutan CPKO. Penelitian ini dilakukan untuk melihat variabel manakah yang berpengaruh terhadap kecelakaan kerja dengan menyebarkan kuesioner kepada seluruh supir PT Lintas Polaris Persada, penelitian dapat menganilisis sejauh mana pengaruh perilaku kerja, kondisi kerja dan kelelahan kerja terhadap kecelakaan kerja. Penelitian ini menggunakan metode Analisis Regresi Linear Berganda, dengan melakukan uji validitas, reabilitas, normalitas, multikulinearitas, uji F uji T. Dari hasil penelitian variabel kelelahan kerja adalah 0,272 karena nilai signifikan nya dibawah 0,05 menyatakan bahwa setiap peningkatan kelelahan kerja supir akan meningkatkan kecelakaan kerja sebesar 0,272 dan sebaliknya, setiap penurunan kelelahan kerja supir akan menurunkan kecelakaan sebesar 0,272. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan dapat diambil kesimpulan bahwa variabel yang paling berpengaruh terhadap kecelakaan kerja yaitu kelelahan kerja (X3) sebesar 0,272.
PT Lintas Polaris Persada merupakan perusahaan subkontrak dari perusahaan minyak yaitu PT Tebo Plasma Intilestari. PT Lintas Polaris Persada melayani jasa pengangkutan CPKO. Penelitian ini dilakukan untuk melihat variabel manakah yang berpengaruh terhadap kecelakaan kerja dengan menyebarkan kuesioner kepada seluruh supir PT Lintas Polaris Persada, penelitian dapat menganilisis sejauh mana pengaruh perilaku kerja, kondisi kerja dan kelelahan kerja terhadap kecelakaan kerja. Penelitian ini menggunakan metode Analisis Regresi Linear Berganda, dengan melakukan uji validitas, reabilitas, normalitas, multikulinearitas, uji F uji T. Dari hasil penelitian variabel kelelahan kerja adalah 0,272 karena nilai signifikan nya dibawah 0,05 menyatakan bahwa setiap peningkatan kelelahan kerja supir akan meningkatkan kecelakaan kerja sebesar 0,272 dan sebaliknya, setiap penurunan kelelahan kerja supir akan menurunkan kecelakaan sebesar 0,272. Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan dapat diambil kesimpulan bahwa variabel yang paling berpengaruh terhadap kecelakaan kerja yaitu kelelahan kerja (X3) sebesar 0,272.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
