Abstract :
Dalam industri perminyakan terdapat beberapa msalah yang dihadapi oleh perusahaan dalam melakukan eksplorasi antara lain adalah terdapat beberapa daerah yang diindikasikan ada kandungan hidrokarbon tetapi tidak dapat dilakukan pemboran karena tidak ekonomis dan berbahaya jika dilakukan kegiatan pemboran secara konvensional Oleh karena itu daerah daerah yang diindikasikan adanya suatu hidrokarbon tidak dapat di bor dan dibiarkan begitu sajaSeiring dengan perkembangan zaman teknologi dan industri perminyakan semakin maju termasuk teknologi pemboran Banyak metodemetode baru untuk melakukan kegiatan pemboran selain dengan cara konvensional salah satu metode baru itu adalah Managed Pressure Drilling MPD Manged Pressure Drilling merupakan solusi dari masalah pada daerahdaerah yang tidak dapat dibor dengan cara konvensional Pada MPD diharapkan dapat mengatasi masalah masalah yang ada pada pemboran konvensional seperti lost dan kick Dengan begitu maka MPD dapat mengurangi Non Productive Time NPT MPD mempunyai peralatanperalatan yang mirip dengan pemboran konvensional biasa tetapi terdapat beberapa tambahan alat khusus untuk MPD Peralatanperalatan khusus tersebut dapat mengontrol tekanan selama proses pemboranDasar teknik dari Managed Pressure Drilling MPD adalah membuat tekanan fluida pemboran sama dengan tekanan formasi biasanya berat lumpurnya akan dibuat lebih ringan Tekanan tersebut dijaga agar tidak melebihi dan tidak kurang dari pressure window yang telah ditentukan batasbatasnya Pressure window pada MPD sangat sempit atau kecil sehinnga batas atas dan batas bawah tekanan yang dibolehkan intervalnya tidak jauh Tekniknya yaitu dengan mengendalikan tekanan pada lubang annulus sumur Teknik tersebut termasuk diantaranya adalah mengontrol back pressure densitas fluida rheology fluida ketinggian fluida pada annulus gaya gesekan yang terjadi pada saat sirkulasi dan hole geometry sumur tersebut Dengan begitu teknik tersebut tidak mengalami overbalance pressure Teknik tersebut dapat mencegah kick dan lost pada saat pemboran Managed Pressure Drilling MPD adalah sebuah metode pemboran dimana tekanan dasar lubang dijaga sedemikian rupa untuk menghindari beberapa masalah yang sering muncul selama operasi pemboran konvensional Masalahmasalah tersebut terutama berkaitan dengan peningkatan nonproductive time yang tidak dibutuhkan selama operasi pemboran seperti untuk penanggulangan loss circulation kick pipe sticking dan lain sebagainya Beberapa metode MPD yang berkembang adalah Constant Bottom Hole Pressure Drilling CBHP Pressurize Mud Cap Drilling PMCD Dual Gradient Drilling DGD dan Continous Circulate Drilling CCS CBHP digunakan untuk menangani pemboran pada zona dengan pressure window yang sempit Metode ini diterapkan dengan menjaga agar tekanan dasar lubang tetap konstan dengan cara memberikan tekanan balik di permukaan selama sirkulasi lumpur dihentikan untuk mengkompensasi besarnya kehilangan tekanan yang terjadi pada saat lumpur disirkulasikan PMCD digunakan untuk pemboran yang mengalami total lost circulation Metode ini menggunakan dua jenis fluida yaitu mud cap yang berviskositas tinggi dan berdensitas tinggi diinjeksikan ke annunlus untuk memberi tekanan hidrostatik ketika terjadi lost dan sacrifice fluid yang berdensitas rendah yang dibiarkan masuk ke dalam zona lost bersama serpihan pemboran cutting Dual Gradient Drilling merupakan pemboran dengan menggunakan dua gradien tekanan fluida Teknik ini biasanya digunakan di offshore terutama dengan pressure window yang sempit