DETAIL DOCUMENT
Analisis Capital Budgeting Sebagai Salah Satu Alat Untuk Menilai Kelayakan Investasi (Studi pada PT. Wahana Makmur Bersama)
Total View This Week0
Institusion
Universitas Brawijaya
Author
Ratri, AnandhayuMahatma
Subject
658 General management 
Datestamp
2021-10-18 04:33:22 
Abstract :
Perluasan usaha (ekspansi) merupakan salah satu bentuk investasi yang dapat dilakukan dengan menambah kapasitas produksi yang sudah ada sehingga perusahaan dapat memperluas pangsa pasarnya. Dalam upaya menentukan kelayakan rencana ekspansi yang akan dilaksanakan oleh perusahaan, perusahaan harus melakukan analisis melalui studi kelayakan proyek. PT. Wahana Makmur Bersama merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang produksi pupuk. Rencana investasi yang akan dilakukan adalah pembelian mesin-mesin produksi baru untuk memenuhi permintaan pelanggan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan teknik capital budgeting serta mengetahui layak atau tidak rencana investasi yang akan dilakukan oleh PT. Wahana Makmur Bersama dengan menggunakan teknik capital budgeting serta analisis risiko. Teknik capital budgeting yang digunakan adalah average rate of return (ARR), payback period , net present value (NPV), B/C ratio , dan internal rate of return (IRR). Analisis risiko diukur dengan pendekatan certainty equivalent . Jenis penelitian yang digunakan adalah jenis penelitian deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Fokus penelitian adalah laporan keuangan, khususnya neraca dan laporan rugi laba, serta besarnya jumlah initial investment yang dibutuhkan. Metode analisis data yang digunakan adalah metode analisis kelayakan investasi dengan teknik capital budgeting . Hasil penelitian menunjukkan bahwa rencana investasi yang akan dilaksanakan PT. Wahana Makmur Bersama dengan membeli mesin-mesin produksi baru dinyatakan layak untuk dilaksanakan bila dinilai dengan teknik capital budgeting . Dari hasil analisis teknik capital budgeting diperoleh hasil Average Rate of Return (ARR) sebesar 96,17% (>9,72%). Payback Period selama 1 tahun 3 bulan 7 hari (kurang dari 7 tahun). Metode net present value (NPV) menunjukkan Rp 4.365.452.378 (>0). Metode B/C ratio menunjukkan 5,25, artinya B/C ratio >1 sehingga rencana investasi layak untuk dilaksanakan. Metode Internal Rate of Return (IRR) menunjukkan 87,78%, lebih besar dari biaya modal rata-rata tertimbang (WACC) sebesar 9,72% yang artinya bahwa rencana investasi layak untuk dilaksanakan. Analisis risiko dengan pendekatan certainty equivalent , hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa NPV certain cash inflow pada tingkat df sebesar 9,72% menghasilkan NPV sebesar 3.271.527.055 (>0), untuk itu rencana investasi layak untuk dilaksanakan. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, PT. Wahana Makmur Bersama sebaiknya melaksanakan rencana investasi agar permintaan konsumen dapat terpenuhi sehingga dapat meningkatkan pendapatan perusahaan, dengan tetap mempertahankan kualitas produknya. 

File :
051304354.pdf
Institution Info

Universitas Brawijaya