Optimalisasi Peran Koperasi Wanita Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Anggota (Studi pada Koperasi Wanita Potre Koneng Kabupaten Sumenep)
Total View This Week0

Institusion

Universitas Brawijaya

Author

Ratnasari, DeasyDwi

Subject

351 Public administration 

Datestamp

2021-10-18 04:37:49 

Abstract :
Penelitian ini dilakukan atas dasar banyaknya Koperasi Wanita di Kabupaten Sumenep yang berjumlah 370 koperasi, dengan koperasi wanita tertua yaitu Koperasi Wanita Potre Koneng. Jumlah anggota Koperasi Wanita Potre Koneng saat ini yang mencapai 1.158 anggota tidak sebanding dengan jumlah penduduk perempuan kota Sumenep tahun 2011 sebanyak 36.404 jiwa. Keberadaan Koperasi Wanita Potre Koneng di Kecamatan Kota Sumenep masih belum optimal, dalam artian belum mencakup semua penduduk perempuan di Kecamatan Kota Sumenep untuk berorganisasi. Selain itu, usaha toko juga masih tidak menyentuh masyarakat luas serta tidak ada kaderisasi ketua koperasi. Oleh sebab itu, dibutuhkan upaya optimalisasi dalam rangka peningkatan peran Koperasi Wanita Potre Koneng melalui capacity building dan teori peran . Sebagai Permasalahan maka diteliti bagaimana upaya optimalisasi peran Koperasi Wanita Potre Koneng dalam meningkatkan kesejahteraan anggota dan bagaimana dampak optimalisasi peran Koperasi Wanita Potre Koneng bagi kesejahteraan anggota. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, dan teknik dokumentasi. Kemudian, data tersebut diuji validitasnya menggunakan model analisis data interaktif Spradley, dan dianalisis dengan teori yang digunakan peneliti. Sedangkan fokus penelitian adalah Pertama, optimalisasi peran Koperasi Wanita Potre Koneng dalam meningkatkan kesejahteraan anggota melalui a) Pengembangan SDM, b) Penguatan organisasi, c) Reformasi kelembagaan, d) Partisipasi anggota, dan e) Diversifikasi usaha. Kedua, dampak optimalisasi peran Koperasi Wanita Potre Koneng dalam meningkatkan kesejahteraan anggota, meliputi a) jumlah dan aktivitas anggota, b) pengembangan usaha, c) SHU, dan d) lingkungan sekitar. Berdasarkan hasil analisis data dilakukan oleh peneliti dari dua rumusan masalah yang ditetapkan, maka didapat kesimpulan, antara lain; berdasarkan analisa dengan menggunakan teori capacity building dan teori peran bahwa sudah ada upaya dalam optimalisasi peran Koperasi Wanita Potre Koneng dalam meningkatkan kesejahteraan anggota yaitu melalui a) Pengembangan SDM yang dilakukan dengan mengikuti pelatihan/diklat bagi pengurus, pengawas, karyawan, b) Penguatan Organisasi melalui sistem manajerial, c) Reformasi Kelembagaan dengan perubahan susunan komponen koperasi, komitmen bersama dan peraturan yang berlaku, d) Partisipasi Anggota melalui kehadiran dalam RAT dan pertemuan kelompok, e) Diversifikasi Usaha yang bekerjasama dengan mitra kerja usaha lainnya. Disamping itu, dampak optimalisasi peran Koperasi Wanita Potre Koneng dalam meningkatkan kesejahteraan anggota adalah a) Jumlah dan aktivitas anggota yang mencapai 1.158 orang, b) Pengembangan usaha baru dengan kredit sepeda motor sehingga mencapai omset Rp. 10.792.575.046,50, c) SHU tahun 2011 yang mencapai Rp. 534.828.177,77 dan d) Lingkungan sekitar yang masih kurang menyentuh ke lapisan masyarakat luar karena usaha toko hanya dikhususkan untuk anggota koperasi. Sehubungan dengan hal itu penelitian ini merekomendasikan: a) Dibutuhkan regenerasi ketua koperasi, b) Diperlukan bentuk promosi kepada masyarakat agar lebih mengetahui tentang keberadaan koperasi, c) Perlu perluasan area toko dan variasi persediaan barang, d) Sebaiknya usaha toko juga diperuntukkan untuk umum, tidak hanya untuk anggota, e) Perlu intensifikasi program pelatihan/Diklat kepada anggota dan pengurus. 

File :
051305378.pdf