Kemitraan Pemerintah Desa, Badan Permusyawaratan Desa, dan Masyarakat Dalam Pemanfaatan Limbah Rumah Tangga Di Desa Beji, Kecamata Boyolangu, Kabupaten Tulungagung (Suatu Kajian Pemafaatan Limbah Ruma
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Brawijaya
Author
Wardhani, AlfianKusuma
Subject
351 Public administration
Datestamp
2021-10-18 05:27:02
Abstract :
Penelitian ini dilakukan atasa dasar untuk mengetahui bentuk dari sebuah proses yang dilakukan oleh Pemerintah Desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD)/LPMD, dan Masyarakat di Desa Beji, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung. Hal ini dikarenakan bahwa pelaksanaan kemitraan dalam pengelolaan limbah rumah tangga masih kurangnya tingkat pemahaman masyarakat dalam pengelolaan limbah rumah tangga tersebut, selain itu proses sosialisasi untuk masyarakat dalam program kemitraan atau kerja sama mengatasi limbah rumah tangga kurang menyeluruh kesemua masyarakat. Sehingga dalam jalannya proses kemitraan kurang maksimal antara Pemerintah Desa dengan Masyarakat, oleh karena itu diperlukan batuan dari BPD dan LPMD untuk menyelaraskan kedua komunikasi antara Pemerintah Desa dengan Masyarakat agar terciptanya sebuah kemitraan yang transparan dan berjalan dengan cepat dan tepat. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah 1.) Bagaimanakah bentuk kemitraan dalam pemanfaatan limbah rumah tangga di Desa Beji Kecamatan Boyolangu Kabupaten Tulungagung? Dan 2.) Apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam program Desa Beji Kecamatan Boyolangu Kabupaten Tulungagung?. Jenis Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Fokus penelitian dalam penelitian kemitraan antara Pemerintah Desa, Masyarakat, dan BPD/LPMD yang meliputi (1) pola perencanaan dan program bagi pengelola peran stakeholder dan hasil yang sesuai dengan perencanaan (2) apa sajakah faktor pendukung dan penghambat dalam akuntabilitas pemanfaatan limbah air rumah tangga dan limbah sampah rumah tangga. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa pemanfaatan limbah rumah tangga yang dikelola Pemerintah Desa Beji dengan Masyarakat Kecamatan Boyolangu Kabupaten Tulungagung bisa dikatakan berjalan dengan efektif dan dapat di pertanggungjawabkan yang berkaitan dengan hasil yang dicapai. Meskipun belum bsa dirasakan oleh seluruh penduduk miskin.
Penelitian ini dilakukan atasa dasar untuk mengetahui bentuk dari sebuah proses yang dilakukan oleh Pemerintah Desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD)/LPMD, dan Masyarakat di Desa Beji, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung. Hal ini dikarenakan bahwa pelaksanaan kemitraan dalam pengelolaan limbah rumah tangga masih kurangnya tingkat pemahaman masyarakat dalam pengelolaan limbah rumah tangga tersebut, selain itu proses sosialisasi untuk masyarakat dalam program kemitraan atau kerja sama mengatasi limbah rumah tangga kurang menyeluruh kesemua masyarakat. Sehingga dalam jalannya proses kemitraan kurang maksimal antara Pemerintah Desa dengan Masyarakat, oleh karena itu diperlukan batuan dari BPD dan LPMD untuk menyelaraskan kedua komunikasi antara Pemerintah Desa dengan Masyarakat agar terciptanya sebuah kemitraan yang transparan dan berjalan dengan cepat dan tepat. Rumusan masalah pada penelitian ini adalah 1.) Bagaimanakah bentuk kemitraan dalam pemanfaatan limbah rumah tangga di Desa Beji Kecamatan Boyolangu Kabupaten Tulungagung? Dan 2.) Apa saja faktor pendukung dan penghambat dalam program Desa Beji Kecamatan Boyolangu Kabupaten Tulungagung?. Jenis Penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Fokus penelitian dalam penelitian kemitraan antara Pemerintah Desa, Masyarakat, dan BPD/LPMD yang meliputi (1) pola perencanaan dan program bagi pengelola peran stakeholder dan hasil yang sesuai dengan perencanaan (2) apa sajakah faktor pendukung dan penghambat dalam akuntabilitas pemanfaatan limbah air rumah tangga dan limbah sampah rumah tangga. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa pemanfaatan limbah rumah tangga yang dikelola Pemerintah Desa Beji dengan Masyarakat Kecamatan Boyolangu Kabupaten Tulungagung bisa dikatakan berjalan dengan efektif dan dapat di pertanggungjawabkan yang berkaitan dengan hasil yang dicapai. Meskipun belum bsa dirasakan oleh seluruh penduduk miskin.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
