DETAIL DOCUMENT
Evaluasi Peraturan Daerah No 5 Tahun 2005 Tentang Penataan dan Pembinaan Pedagang Kaki Lima (studi pada dinas koperasi perindustrian perdagangan dan satuan polisi pamong praja kota Mojokerto )
Total View This Week0
Institusion
Universitas Brawijaya
Author
Setiawan, Arif
Subject
351 Public administration 
Datestamp
2021-10-18 03:28:38 
Abstract :
Salah satu potensi pengembangan pembangunan daerah adalah usaha di sektor informal seperti Pedagang Kaki Lima. Apabila dikembangkan dengan baik maka akan memberikan kontribusi yang besar dalam aktivit as ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Banyak upaya-upaya yang dilakukan pemerintah Kota Mojokerto dalam usaha pengembangan pedagang kaki lima. Tetapi pada kenyataanya, solusi kebijakan dan program yang ditawarkan pemerintah Kota Mojokerto belum sepenuhnya berhasil. Hal ini disebabkan masih terdapat banyak permasalahan dalam pendekatan yang dilakukan pemerintah dalam segi pengaturan, penataan dan pembinaan pedagang kaki lima. Mengacu pada masalah di atas, maka penelitian berjudul Evaluasi Peraturan Daerah no 5 tahun 2005 tentang penataan dan pembinaan pedagang kaki lima (studi pada dinas koperasi perindustrian perdagangan dan satuan polisi pamong praja Kota Mojokerto ). Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif karena melalui penelitian ini diharapkan akan dapat mengetahui evaluasi yang dapat menjadikan program penataan dan pembinaan pedagang kaki lima menjadi lebih baik. Pada penelitian ini yang menjadi lokasi penelitian ini adalah kota Mojokerto. Sedangkan situs penelitian ini adalah dinas koperasi perindustrian dan perdagangan serta kantor satuan polisi pamong praja. Hasil dari penelitian ini adalah dalam pelaksanaan Program penataan dan pembinaan pedagang kaki lima di Kota Mojokerto masih banyak terdapat permasalahan baik yang berasal dari pemerintah kota maupun dari pedagang kaki limanya. oleh sebab itu terdapat beberapa evaluasi seperti : evaluasi dari tahap penertiban pedagang kaki lima, evaluasi pada relokasi atau penyiapan lokasi , evaluasi pada bantuan permodalan yang diberikan untuk pedagang kaki lima dan juga evaluasi pada tahap pembinaan pedagang kaki lima itu sendiri. Dari hasil penelitian, ada beberapa saran yang dapat diberikan oleh peneliti antara lain, melakukan pendekatan secara personal sehingga pedagang kaki lima merasa dihargai dan menampung aspirasinya. Lebih terintegrasinya pemerintah daerah yang bertugas dalam penanganan penataan dan pembinaan pedagang kaki lima. 

File :
051301003.pdf
Institution Info

Universitas Brawijaya