DETAIL DOCUMENT
Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM) dalam Perspektif Kelestarian Hutan dan Tingkat Kesejahteraan Masyarakat (Studi di Desa Kedungsalam Kecamatan Donomulyo Kabupatem Malang).
Total View This Week0
Institusion
Universitas Brawijaya
Author
Suratun
Subject
351 Public administration 
Datestamp
2021-10-18 03:44:23 
Abstract :
Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM) merupakan sebuah kebijakan publik yang dikeluarkan oleh Perum Perhutani. Salah satunya adalah yang dilaksanakan di wilayah Desa Kedungsalam Kecamatan Donomulyo Kabupaten Malang. Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM) dapat dipandang berdasarkan perspektif kelestarian hutan dan kesejahteraan masyarakat. Hal ini juga sebagai langkah untuk menentukan apakah PHBM mempunyai pengaruh yang sinergis antara kelestarian hutan dan kesejahteraan masyarakat di sekitar hutan. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah interview, observasi dan dokumentasi. Data yang diperoleh dari sumber data primer dan sekunder, akan disajikan dalam bentuk tabel dan hasil wawancara akan diuraikan dalam bentuk kalimat sesuai dengan klasifikasinya. Data yang sudah terkumpul selanjutnya dianalisis dan disimpulkan. Hasil penelitian terhadap program PHBM di Desa Kedungsalam Kecamatan Donomulyo Kabupaten Malang, menunjukkan bahwa dalam pelaksanaan PHBM masih ada beberapa permasalahan. Dimana hal ini berpengaruh terhadap tingkat kelestarian hutan yang belum maksimal dengan ditandai oleh masih banyaknya petak-petak hutan yang belum terkelola dengan baik oleh Perhutani sementara tingkat kesejahteraan masyarakat diperoleh hasil bahwa PHBM telah meningkatkan pendapatan masyarakat sekitar hutan namun belum secara nyata meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat. Untuk mewujudkan tujuan ini agar tercapai, maka perlu dikaji kembali hambatan-hambatan dalam tahapan pelaksanaan PHBM serta perlu penyelesaian yang lebih baik. Dimana dalam pelaksanaan PHBM di Desa Kedungsalam ini mempunyai tahapan-tahapan, sosialisasi program sebagai sarana pendekatan kepada masyarakat yang belum dilakukan secara maksimal baik oleh Perhutani maupun LMDH, Pembentukan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) yang masih diperlukan penguatan dari Dinas-dinas terkait untuk mendukung kemandiriannya, perjanjian kerjasama program kemitraan pengelolaan hutan antara Perum Perhutani dengan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) dapat lebih bermanfaat bagi masyarakat hutan, serta penyusunan Rencana Strategis yang harus ditetapkan dengan mengacu PHBM di masa depan. Rekomendasi penting yang dapat diberikan dari hasil penelitian ini adalah agar Perum Perhutani sebagai sebuah perusahaan yang mendapatkan kepercayaan untuk mengelola hutan di Negeri ini mampu mengelola hutan yang lebih baik dan tepat dengan berpedoman kepada kelestarian hutan dan kesejahteraan masyarakat. 

File :
051301008.pdf
Institution Info

Universitas Brawijaya