Pola Komunikasi Remaja di Lingkungan Prostitusi (Studi pada Masyarakat Lingkungan Tretes Kelurahan Prigen Kabupaten Pasuruan)
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Brawijaya
Author
Setyawan, DwiAnang
Subject
302.2 Communication
Datestamp
2021-10-19 03:18:37
Abstract :
Keadaan lingkungan masyarakat memberikan dampat tersendiri kepada perkembangan remaja di lingkungan tersebut. Komunikasi yang muncul di lingkungan prostitusi berpengaruh secara langsung terhadap pola komunikasi remaja disekitarnya. Tujuan penelitian ini untuk memahami dan menganalisis pola komunikasi remaja di lingkungan remaja dan dampak lingkungan prostitusi terhadap pola komunikasi remaja. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan, terdapat dua pola komunikasi remaja di lingkungan prostitusi, yaitu pola komunikasi berdasarkan konteks yang dikomunikasikan dan pola komunikasi berdasarkan lawan komunikasinya. Masing-masing pola dibedakan menjadi dua, yaitu berkaitan dengan prostitusi dan non-prostitusi. Selain itu, hasil penelitian ini juga memaparkan bagaimana dampak lingkungan prostitusi terhadap pola komunikasi, sehingga muncul bentuk-bentuk interaksi dalam suasana tertentu dan munculnya bahasa baru yang digunakan oleh remaja dan masyarakat prostitusi di lingkungan tersebut sebagai proteksi dari orang luar. Pada kesimpulannya, pola komunikasi terbentuk dari pengaruh lingkungan sekitar. Pada lingkungan prostitusi efek yang muncul cenderung kepada efek negatif, sehingga diperlukan kemampuan dari diri sendiri untuk menyaring bentuk-bentuk budaya dari lingkungan yang masuk.
Keadaan lingkungan masyarakat memberikan dampat tersendiri kepada perkembangan remaja di lingkungan tersebut. Komunikasi yang muncul di lingkungan prostitusi berpengaruh secara langsung terhadap pola komunikasi remaja disekitarnya. Tujuan penelitian ini untuk memahami dan menganalisis pola komunikasi remaja di lingkungan remaja dan dampak lingkungan prostitusi terhadap pola komunikasi remaja. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan, terdapat dua pola komunikasi remaja di lingkungan prostitusi, yaitu pola komunikasi berdasarkan konteks yang dikomunikasikan dan pola komunikasi berdasarkan lawan komunikasinya. Masing-masing pola dibedakan menjadi dua, yaitu berkaitan dengan prostitusi dan non-prostitusi. Selain itu, hasil penelitian ini juga memaparkan bagaimana dampak lingkungan prostitusi terhadap pola komunikasi, sehingga muncul bentuk-bentuk interaksi dalam suasana tertentu dan munculnya bahasa baru yang digunakan oleh remaja dan masyarakat prostitusi di lingkungan tersebut sebagai proteksi dari orang luar. Pada kesimpulannya, pola komunikasi terbentuk dari pengaruh lingkungan sekitar. Pada lingkungan prostitusi efek yang muncul cenderung kepada efek negatif, sehingga diperlukan kemampuan dari diri sendiri untuk menyaring bentuk-bentuk budaya dari lingkungan yang masuk.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
