DETAIL DOCUMENT
Kajian Pengaruh Limbah Domestik (IPAL Komunal) Terhadap Kualitas Air Sungai Metro di Kota Malang
Total View This Week0
Institusion
Universitas Brawijaya
Author
Jasmine, Hersaninda Nerissa
Subject
628.43 Liquid wastes 
Datestamp
2021-11-26 06:59:58 
Abstract :
Sungai Metro yang berada di Kecamatan Sukun, Kota Malang masih dimanfaatkan oleh masyarakat yang berada di sekitar sungai untuk MCK dan sebagai sumber air untuk pertanian. Selain itu, oleh beberapa warga sekitar juga digunakan sebagai tempat pembuangan sampah dan air limbah domestik, baik secara langsung maupun tidak langsung. Pemanfaatan sungai yang dilakukan oleh masyarakat tersebut dapat menyebabkan terjadinya penurunan kualitas air sungai. Dalam Studi ini akan dibahas mengenai kualitas air sungai Metro kota Malang dengan parameter BOD, COD dan TSS. Studi ini dilakukan dengan mengambil area penelitian Sungai Metro dari jembatan Joyosari sampai jembatan Tirtasari di Kota Malang. Fokus studi ditekankan terhadap penerapan metode Foward Sollution Prosedure (metode langkah maju) dengan menggunakan aplikasi SPSS. Aplikasi tersebut digunakan untuk menentukan kualitas air Sungai Metro di Kota Malang parameter BOD, COD dan TSS, karena adanya buangan limbah domestik (IPAL Komunal) sekitar Sungai Metro dari jembatan Joyosari sampai Jembatan Tirtasari di Kota Malang. Dari hasil perhitungan didapatkan IPAL Komunal yang mempengaruhi parameter BOD, COD dan TSS pada sungai Metro bagian tengah kota Malang yaitu pada DM 2 yang terdiri dari IPAL Komunal Kel. Karang Besuki RT 6 RW 5, IPAL Komunal Kel. Gading Kasri RT 12 RW 3 IPAL Komunal Kel. Gading Kasri RT 4 RW 3 dan pada parameter BOD TSS di daerah hilir sungai Metro kota Malang IPAL komunal yang paling mempengaruhi yaitu DM 4 yang terdiri dari MCK Terpadu Kel. Tanjungrejo RT 2 RW 12 PuterDalam, IPLT TPA Mulyorejo, IPAL Komunal Kel. Bandulan RT 2 RW 5 jl. Rowosari Mulyorejo. Dibuktikan dengan kepadatan penduduk diwilayah Tanjungrejo dan Mulyorejo memeliki kepadatan penduduk yang tinggi sehingga mempengaruhi buangan limbah di IPAL komunal tersebut. 
Institution Info

Universitas Brawijaya