Abstract :
Latar Belakang kajian ini adalah adanya beberapa hal dapat menjadi keterlambatan penyelesaian keterlambatan proyek. Penyebabnya diantara lain perubahan desain, cuaca, dan kurang suplai material atau peralatan, dan kesalahan lainnya. Keterlambatan pengerjaan proyek dapat diantisipasi dengan melakukan percepatan dalam pelaksanaannya.
Objek penelitian adalah rumah tipe 45 dengan luas 32 m2. Penelitian ini menggunakan metode time study dengan membandingkan hasil pekerjaan eksisting dengan pekerjaan optimalisasi yang menambah jumlah tukang yaitu: 2 tukang 1 pekerja, 2 tukang 2 pekerja, 3 tukang 2 pekerja. Dengan pengamatan langsung dilapangan. Tahap-tahap meliputi: breakdown setiap pekerjaan, pencatatan waktu, menghitung Standard Time, Produktivitas, waktu dan biaya total.