Abstract :
Air memiliki peran yang sangat penting dan harus tetap tersedia sehingga mampu mendukung kehidupan dimasa kini maupun dimasa yang akan datang. Dengan seiring bertambahnya penduduk maka permintaan kebutuhan air bersih akan semakin meningkat. Hal ini disebabkan karena jumlah penduduk setiap tahunnya semakin meningkat. Oleh karena itu untuk memenuhi kebutuhan air bersih, maka PDAM Kabupaten Sumenep melakukan peningkatan pelayanan dengan melakukan pengembangan jaringan distribusi air bersih di Kecamatan Kalianget Timur.
Dalam studi ini dilakukan evaluasi pada kondisi eksisting untuk mengetahui kondisi jaringan pipa maupun komponen pipa dengan menggunakan program WaterCAD v8i. Sedangkan pada tahap pengembangan akan disimulasikan dengan menggunakan program WaterCAD v8i dan melakukan penetapan harga air yang ditinjau dari segi analisa ekonomi.
Dari hasil simulasi menggunakan program WaterCAD v8i pada kondisi eksisting terdapat kecepatan dan tekanan yang tidak memenuhi kriteria. Pada tahap pengembangan dilakukan beberapa pergantian diameter pipa, penambahan jaringan pipa baru di daerah pengembangan, penambahan menara air untuk mengurangi kinerja pompa eksisitng, dan penambahan Press Reduce Valve (PRV) sebagai katup penurun tekanan. Pada tahap pengembangan di peroleh Rencana Anggaran Biaya (RAB) sebesar Rp.1.800.238.841. Penetapan harga air pada saat Break Event Point yaitu Rp.2.510/m3 sedangkan harga air pada saat Benefit Cost Ratio =1,12 yaitu Rp.2.800/m3.