DETAIL DOCUMENT
The Effect Of Garlic (Allium Sativum) Extract On The Growth Of Corynebacterium Diphtheriae In Vitro
Total View This Week0
Institusion
Universitas Brawijaya
Author
Lum, Xiao-Ci
Subject
615.321 Drugs derived from plants 
Datestamp
2020-09-27 15:12:12 
Abstract :
Allium sativum atau umumnya dikenal sebagai bawang putih adalah tanaman umbi yang berasal dari famili Amarglidaceae. Dalam sejarah pengobatan tradisional dan pengobatan alternatif bawang putih telah digunakan untuk mengobati infeksi parasit, sakit perut, diare, diabetes serta gigitan ular. Bawang putih juga merupakan agen antibakteri. Penelitian ini dilakukan untuk membuktikan bahwa bawang putih memiliki efek antibakteri terhadap Corynebacterium diphtheriae, penyebab penyakit difteri yang terjadi pada saluran pernafasan. Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah difusi sumuran dengan konsentrasi ekstrak 0%, 50%, 60% 70%, 80%, 90% dan 100 %. Data yang diperoleh dari Kruskal wallis menginformasikan bahwa probabilitasnya <0,05, oleh karena itu dapat dinyatakan bahwa ada perbedaan yang signifikan dalam efek ekstrak bawang putih terhadap penghambatan pertumbuhan Corynebacterium diphtheriae. Uji korelasi spearman menunjukkan koefisien sebesar 0,870, menunjukkan ada hubungan yang kuat antara dua variabel. Penelitian ini membuktikan bahwa ekstrak bawang putih (Allium sativum) memiliki efek antibakteri terhadap pertumbuhan Corynebacerium diphtheriae secara in vitro. 

Institution Info

Universitas Brawijaya