Evaluasi Kandungan Nutrisi Hidrolisat Protein Kepala Udang Vanname (Litopenaeus Vannamei) Yang Disimpan Dalam Freezer Selama 30 Hari
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Brawijaya
Author
Pamungkas, Ilham Wahyu
Subject
595.3 Crustacea
Datestamp
2021-10-24 04:32:12
Abstract :
Hidrolisat protein kepala udang merupakan produk cair yang terbuat dari limbah kepala udang yang dibuat dengan cara difermentasikan oleh khamir laut melalui proses hidrolisis dalam keadaan terkontrol sehingga didapatkan hasil akhir berupa komponen protein maupun asam amino. Hidrolisat protein kepala udang vanname memiliki daya simpan yang cukup lama akan tetapi nutrisi pada hidrolisat protein tersebut semakin menurun seiring dengan lama penyimpanannya. Pembekuan sendiri merupakan salah suatu metode agar kandungan nutrisi pada hidrolisat protein kepala udang Vanname dapat terjaga seiring waktu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penyimpanan suhu pembekuan pada freezer terhadap kandungan nutrisi hidrolisat protein kepala udang Vanname (Litopenaeus vannamei) dengan masa simpan yang berbeda. Metode penelitian yang akan digunakan yaitu dengan metode eksperimen. Penelitian ini terdapat dua variabel yaitu variabel bebas dalam penelitian ini adalah masa simpan dalam freezer sedangkan dan variabel terikatnya dalam penelitian ini yaitu komposisi kimia (kadar protein, kadar air, kadar lemak dan kadar abu). Penelitian ini dirancang dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) sederhana dengan faktor lama pembekuan yang terdiri dari 0 hari, 30 hari dan 180 hari Penelitian ini dilakukan dengan 3 kali ulangan. Apabila hasil analisis keragaman data (ANOVA) menunjukkan adanya Pengaruh yang nyata/sangat nyata maka dilanjutkan dengan uji BNT 5 %. Hasil penelitian menunjukan bahwa hidrolisat protein kepala udang yang disimpan dalam freezer mengalami penurunan seiring dengan masa simpan dalam freezer. Masa simpan selama 30 hari memberikan nilai nutrisi kadar air sebesar 52,86 %, kadar lemak sebesar 1,02 %, kadar protein sebesar 21,66 % dan kadar abu sebesar 10,78 %. Sedangkan pada masa simpan selama 180 hari memberikan nilai nutrisi kadar air sebesar 55,46 %, kadar lemak sebesar 0,68 %, kadar protein sebesar 18,04 %, dan kadar abu sebesar 9,11 %. Berdasarkan penelitian tersebut didapat bahwa masa penyimpanan hidrolisat protein udang Vanname (Litopenaeus vanname) yang disimpan di freezer dengan lama penyimpanan yang berbeda memberikan pengaruh terhadap kandungan nutrisinya. Dimana kandungan air mengalami kenaikan dan kandungan lainnya (protein, lemak dan abu) mengalami penurunan seiring dengan lama penyimpanan dalam freezer. Adapun perlakuan lama penyimpanan selama 30 hari lebih baik daripada lama penyimpanan selama 180 hari
Hidrolisat protein kepala udang merupakan produk cair yang terbuat dari limbah kepala udang yang dibuat dengan cara difermentasikan oleh khamir laut melalui proses hidrolisis dalam keadaan terkontrol sehingga didapatkan hasil akhir berupa komponen protein maupun asam amino. Hidrolisat protein kepala udang vanname memiliki daya simpan yang cukup lama akan tetapi nutrisi pada hidrolisat protein tersebut semakin menurun seiring dengan lama penyimpanannya. Pembekuan sendiri merupakan salah suatu metode agar kandungan nutrisi pada hidrolisat protein kepala udang Vanname dapat terjaga seiring waktu. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penyimpanan suhu pembekuan pada freezer terhadap kandungan nutrisi hidrolisat protein kepala udang Vanname (Litopenaeus vannamei) dengan masa simpan yang berbeda. Metode penelitian yang akan digunakan yaitu dengan metode eksperimen. Penelitian ini terdapat dua variabel yaitu variabel bebas dalam penelitian ini adalah masa simpan dalam freezer sedangkan dan variabel terikatnya dalam penelitian ini yaitu komposisi kimia (kadar protein, kadar air, kadar lemak dan kadar abu). Penelitian ini dirancang dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) sederhana dengan faktor lama pembekuan yang terdiri dari 0 hari, 30 hari dan 180 hari Penelitian ini dilakukan dengan 3 kali ulangan. Apabila hasil analisis keragaman data (ANOVA) menunjukkan adanya Pengaruh yang nyata/sangat nyata maka dilanjutkan dengan uji BNT 5 %. Hasil penelitian menunjukan bahwa hidrolisat protein kepala udang yang disimpan dalam freezer mengalami penurunan seiring dengan masa simpan dalam freezer. Masa simpan selama 30 hari memberikan nilai nutrisi kadar air sebesar 52,86 %, kadar lemak sebesar 1,02 %, kadar protein sebesar 21,66 % dan kadar abu sebesar 10,78 %. Sedangkan pada masa simpan selama 180 hari memberikan nilai nutrisi kadar air sebesar 55,46 %, kadar lemak sebesar 0,68 %, kadar protein sebesar 18,04 %, dan kadar abu sebesar 9,11 %. Berdasarkan penelitian tersebut didapat bahwa masa penyimpanan hidrolisat protein udang Vanname (Litopenaeus vanname) yang disimpan di freezer dengan lama penyimpanan yang berbeda memberikan pengaruh terhadap kandungan nutrisinya. Dimana kandungan air mengalami kenaikan dan kandungan lainnya (protein, lemak dan abu) mengalami penurunan seiring dengan lama penyimpanan dalam freezer. Adapun perlakuan lama penyimpanan selama 30 hari lebih baik daripada lama penyimpanan selama 180 hari
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
