Perbandingan Performansi Algoritme Kriptografi Advanced Encryption Standard (AES) Dan Blowfish Pada Text Di Platform Android
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Brawijaya
Author
Rahman, M. Taufiqur
Subject
005.82 Data encryption
Datestamp
2020-09-28 09:51:32
Abstract :
Dengan perkembangan teknologi perangkat bergerak saat ini, data atau informasi adalah suatu asset yang berharga dan harus dilindungi mengingat banyaknya data yang bersifat privat dan sensitif, pengamanan data ini dibutuhkan untuk mencegah terjadinya pengambilan data secara ilegal melalui intersepsi atau pencurian informasi dan melindungi hak kekayaan intelektual pemilik data, terlebih dalam sistem operasi Android yang berbasis open source menjadikan data yang terdapat dalam Android mudah ditemukan dan disebarluaskan secara ilegal. Untuk mengamankan data didalam perangkat bergerak dapat digunakan algoritme kriptografi. Android yang merupakan sistem operasi berbasis perangkat bergerak menyebabkan adanya batasan sumber daya untuk menjalankan aplikasi sehingga peningkatan performa sesedikit apapun akan sangat berguna. Penelitian ini memilih dua algoritme kriptografi kunci-simetris yang populer digunakan yaitu algoritme Advanced Encryption Standard (AES) dan algoritme Blowfish untuk dibandingkan performanya pada sistem operasi Android. Data yang digunakan didapat dari data generator berdasarkan aturan-aturan tertentu. Perbandingan performa akan dilakukan dengan 3 parameter, yaitu: panjang data, panjang kunci, dan perbedaan arsitektur prosesor. Pengujian tiap data dilakukan 20 kali untuk meningkatkan akurasi performa algoritme. Hasil pengujian menunjukkan bahwa algoritme Blowfish mempunyai performa enkripsi dan dekripsi lebih baik dibandingkan dengan algoritme AES pada pengujian terhadap panjang data dan panjang kunci, pada pengujian terhadap prosesor Intel AES lebih unggul dengan 0.3-0.4 ms lebih cepat sedangkan pada prosesor ARM algoritme Blowfish lebih cepat 0.2 ms.
Dengan perkembangan teknologi perangkat bergerak saat ini, data atau informasi adalah suatu asset yang berharga dan harus dilindungi mengingat banyaknya data yang bersifat privat dan sensitif, pengamanan data ini dibutuhkan untuk mencegah terjadinya pengambilan data secara ilegal melalui intersepsi atau pencurian informasi dan melindungi hak kekayaan intelektual pemilik data, terlebih dalam sistem operasi Android yang berbasis open source menjadikan data yang terdapat dalam Android mudah ditemukan dan disebarluaskan secara ilegal. Untuk mengamankan data didalam perangkat bergerak dapat digunakan algoritme kriptografi. Android yang merupakan sistem operasi berbasis perangkat bergerak menyebabkan adanya batasan sumber daya untuk menjalankan aplikasi sehingga peningkatan performa sesedikit apapun akan sangat berguna. Penelitian ini memilih dua algoritme kriptografi kunci-simetris yang populer digunakan yaitu algoritme Advanced Encryption Standard (AES) dan algoritme Blowfish untuk dibandingkan performanya pada sistem operasi Android. Data yang digunakan didapat dari data generator berdasarkan aturan-aturan tertentu. Perbandingan performa akan dilakukan dengan 3 parameter, yaitu: panjang data, panjang kunci, dan perbedaan arsitektur prosesor. Pengujian tiap data dilakukan 20 kali untuk meningkatkan akurasi performa algoritme. Hasil pengujian menunjukkan bahwa algoritme Blowfish mempunyai performa enkripsi dan dekripsi lebih baik dibandingkan dengan algoritme AES pada pengujian terhadap panjang data dan panjang kunci, pada pengujian terhadap prosesor Intel AES lebih unggul dengan 0.3-0.4 ms lebih cepat sedangkan pada prosesor ARM algoritme Blowfish lebih cepat 0.2 ms.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
