Analisis Quality Of Service (QOS) Layanan Video On Demand (VOD) Pada Jaringan Testbed WiMAX Standar IEEE 802.16d
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Brawijaya
Author
Muhammad, Najaruddin
Subject
004.6 Interfacing and communications
Datestamp
2021-10-19 01:34:56
Abstract :
Video on Demand (VoD )merupakan jenis dari Video Streaming dengan sistem video interaktif yang memungkinkan pengguna untuk dapat memilih video yang ingin disaksikan. Untuk dapat diaplikasikan, Layanan VoD membutuhkan suatu akses jaringan dengan bandwidth 2 Mbps sampai 9 Mbps. Salah satu jenis akses jaringan yaitu WiMAX standar IEEE 802.16d menawarkan bandwidth hingga 100 Mbps sehingga VoD dapat diaplikasikan. Pada skripsi ini akan dibahas analisis Quality Of Service (Qos) layanan Video On Demand (Vod) pada jaringan Testbed WiMAX Standar IEEE 802.16d. Parameter QoS jaringan yang diamati saat layanan VoD diaplikasikan yaitu delay, Packet Loss, dan throughput. Untuk mendekati kondisi jaringan yang sebenarnya, dilakukan variasi beban trafik dan jenis resolusi yang digunakan adalah resolusi 360p, 480p, dan 720p. Kualitas layanan Video on Demand (VoD) bedasarkan delay, Packet Loss, dan throughput menunjukkan nilai berbeda. Nilai rata-rata throughput tertinggi untuk resolusi 360p saat pengujian dari semua metode schedulling yang digunakan yaitu 0,76 Mbps dengan delay sebesar 9,07 ms,dan Packet Loss sebesar 0,00%. Untuk resolusi 480p nilai rata-rata throughput tertinggi adalah 1,25 Mbps dengan rata-rata delay sebesar 6,71 ms dan rata-rata Packet Loss sebesar 0,03%. Pada resolusi video 720p nilai rata-rata throughput tertinggi adalah 2,18 Mbps dengan rata-rata delay sebesar 4,73 ms dan rata-rata Packet Loss sebesar 0,66%. Berdasarkan rekomendasi standar ITU-T G.1010 dan G.114, Layanan VoD pada jaringan Testbed WiMAX IEEE 802.16d telah memenuhi standar.
Video on Demand (VoD )merupakan jenis dari Video Streaming dengan sistem video interaktif yang memungkinkan pengguna untuk dapat memilih video yang ingin disaksikan. Untuk dapat diaplikasikan, Layanan VoD membutuhkan suatu akses jaringan dengan bandwidth 2 Mbps sampai 9 Mbps. Salah satu jenis akses jaringan yaitu WiMAX standar IEEE 802.16d menawarkan bandwidth hingga 100 Mbps sehingga VoD dapat diaplikasikan. Pada skripsi ini akan dibahas analisis Quality Of Service (Qos) layanan Video On Demand (Vod) pada jaringan Testbed WiMAX Standar IEEE 802.16d. Parameter QoS jaringan yang diamati saat layanan VoD diaplikasikan yaitu delay, Packet Loss, dan throughput. Untuk mendekati kondisi jaringan yang sebenarnya, dilakukan variasi beban trafik dan jenis resolusi yang digunakan adalah resolusi 360p, 480p, dan 720p. Kualitas layanan Video on Demand (VoD) bedasarkan delay, Packet Loss, dan throughput menunjukkan nilai berbeda. Nilai rata-rata throughput tertinggi untuk resolusi 360p saat pengujian dari semua metode schedulling yang digunakan yaitu 0,76 Mbps dengan delay sebesar 9,07 ms,dan Packet Loss sebesar 0,00%. Untuk resolusi 480p nilai rata-rata throughput tertinggi adalah 1,25 Mbps dengan rata-rata delay sebesar 6,71 ms dan rata-rata Packet Loss sebesar 0,03%. Pada resolusi video 720p nilai rata-rata throughput tertinggi adalah 2,18 Mbps dengan rata-rata delay sebesar 4,73 ms dan rata-rata Packet Loss sebesar 0,66%. Berdasarkan rekomendasi standar ITU-T G.1010 dan G.114, Layanan VoD pada jaringan Testbed WiMAX IEEE 802.16d telah memenuhi standar.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
