DETAIL DOCUMENT
Pengaruh Panjang Kerucut dan Total Pemakanan pada Sambungan Friction Welding Aluminium A6061
Total View This Week0
Institusion
Universitas Brawijaya
Author
Rastinggi, Haikal
Subject
620.186 Alumunium 
Datestamp
2021-10-19 02:28:09 
Abstract :
Dalam bidang industri perkakas ataupun permesinan saat ini sudah banyak mempertimbangkan penggunaan material yang mempunyai kekuatan punter cukup baik. Aluminium menjadi salah satu material yang mudah dibentuk dengan berbagai proses manufaktur. Namun proses pengelasan cair sulit diterapkan pada aluminium disebabkan titik cair aluminium yang cukup rendah juga daya hantar aluminium yang tinggi sehingga dilakukan suatu metode pengelasan khusus yaitu proses las gesek (friction welding). Salah satu solusi yang paling tepat untuk menyambungkan aluminium adalah proses pengelasan gesek. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh total pemakanan dan tinggi kerucut satu sisi terhadap kekuatan puntir sambungan las gesek A6061. Variasi yang digunakan pada penelitian ini adalah tinggi kerucut sebesar 0 mm, 1 mm, 2 mm dan 3 mm, serta total pemakanan sebesar 3 mm, 4 mm dan 5 mm. Dari analisa yang telah dilakukan, didapat kekuatan puntir tertinggi dihasilkan pada tinggi kerucut 0 mm dan panjang pemakanan 3 mm sebesar 205,440 MPa dan kekuatan puntir terendah pada tinggi kerucut 3 mm dan panjang pemakanan 5 mm sebesar 174,214 MPa. 
Institution Info

Universitas Brawijaya