Upaya Pustakawan Dalam Meningkatkan Literasi Informasi Untuk Mahasiswa (Studi pada Perpustakaan Universitas Widyagama Malang)
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Brawijaya
Author
Setyaningsih, Arin
Subject
023.2 Professional positions
Datestamp
2021-10-26 04:07:17
Abstract :
Literasi informasi merupakan pra-syarat dalam masyarakat informasi dan merupakan hak asasi manusia untuk belajar sepanjang hayat. Penerapan literasi informasi telah membawa perubahan terhadap peran dan fungsi perpustakaan perguruan tinggi. Salah satu program kegiatan perpustakaan yang dapat dilakukan bagi mahasiswa dengan informasi adalah program literasi informasi. Program kegiatan literasi informasi bertujuan agar mahasiswa menjadi orang-orang yang melek informasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya pustakawan dalam meningkatkan literasi informasi untuk mahasiswa di Perpustakaan Universitas Widyagama Malang. Penelitian tersebut berdasarkan model pemberdayaan delapan (empowering eight) meliputi mengidentifikasi informasi, mengekplorasi informasi, menyeleksi informasi, mengorganisasi informasi, menciptakan informasi, mempresentasikan informasi, menilai informasi, dan mengaplikasikan informasi serta kendala-kendala literasi informasi. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskripstif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara. Analisis data menggunakan model interaktif dari Miles dan Huberman, mencakup koleksi data, kondensasi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara keseluruhan literasi informasi mahasiswa di Universitas Widyagama Malang berdasarkan model empowerig eight dapat disimpulkan belum efektif. Dikatakan belum efektif karena Perpustakaan Universitas Widyagama Malang belum melakukan program literasi informasi secara terstruktur. Beberapa saran diberikan berdasarkan hasil temuan. Pertama Perpustakaan Universitas Widyagama Malang perlu mengadakan program-program kegiatan yang bertujuan untuk pengembangan literasi informasi bagi para mahasiswa yang nantinya harus dilakukan secara lebih terstruktur. Kedua, para mahasiswa juga perlu meningkatkan lagi kemampuan literasi informasi berdasarkan tahapan-tahapan yang ada pada model empowering eight agar dapat memahami dan menggunakan informasi secara efektif dan efesien.
Literasi informasi merupakan pra-syarat dalam masyarakat informasi dan merupakan hak asasi manusia untuk belajar sepanjang hayat. Penerapan literasi informasi telah membawa perubahan terhadap peran dan fungsi perpustakaan perguruan tinggi. Salah satu program kegiatan perpustakaan yang dapat dilakukan bagi mahasiswa dengan informasi adalah program literasi informasi. Program kegiatan literasi informasi bertujuan agar mahasiswa menjadi orang-orang yang melek informasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui upaya pustakawan dalam meningkatkan literasi informasi untuk mahasiswa di Perpustakaan Universitas Widyagama Malang. Penelitian tersebut berdasarkan model pemberdayaan delapan (empowering eight) meliputi mengidentifikasi informasi, mengekplorasi informasi, menyeleksi informasi, mengorganisasi informasi, menciptakan informasi, mempresentasikan informasi, menilai informasi, dan mengaplikasikan informasi serta kendala-kendala literasi informasi. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskripstif dengan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara. Analisis data menggunakan model interaktif dari Miles dan Huberman, mencakup koleksi data, kondensasi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan dan verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara keseluruhan literasi informasi mahasiswa di Universitas Widyagama Malang berdasarkan model empowerig eight dapat disimpulkan belum efektif. Dikatakan belum efektif karena Perpustakaan Universitas Widyagama Malang belum melakukan program literasi informasi secara terstruktur. Beberapa saran diberikan berdasarkan hasil temuan. Pertama Perpustakaan Universitas Widyagama Malang perlu mengadakan program-program kegiatan yang bertujuan untuk pengembangan literasi informasi bagi para mahasiswa yang nantinya harus dilakukan secara lebih terstruktur. Kedua, para mahasiswa juga perlu meningkatkan lagi kemampuan literasi informasi berdasarkan tahapan-tahapan yang ada pada model empowering eight agar dapat memahami dan menggunakan informasi secara efektif dan efesien.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
