Institusion
Universitas Brawijaya
Author
Setiawan, Yahya Eko Maryanto
Subject
627.8 Dams and reservoirs
Datestamp
2021-10-19 06:57:16
Abstract :
Bendungan Tugu merupakan bendungan tipe urugan zonal inti tegak dengan fungsi utama
sebagai pengendali banjir, pemenuhan air irigasi, air baku dan PLTMH. Dengan fungsi yang
sangat penting, maka perlu ditinjau kondisi pondasi Bendungan Tugu untuk menjamin
keamanan konstruksi bendungan. Tinjauan pada pondasi Bendungan Tugu meliputi kondisi
geologi pondasi, tegangan vertikal pondasi, keperluan perbaikan pondasi, debit rembesan,
keamanan terhadap gejala buluh (piping) dan sembulan (boiling) dan deformasi bendungan.
Dari hasil investigasi geologi pada pondasi Bendungan Tugu dijumpai kedalaman endapan
alluvial kollovial dasar sungai mencapai 5 – 36 m (dari dasar sungai) dan didapatkan bahwa
nilai rata – rata Rock Quality Designation (RQD) sandaran kanan didominasi kualitas batuan
very poor (54,17 %) dan poor (25 %), dasar sungai didominasi very poor (21,64 %) dan poor
(22,39 %), sedangkan pada sandaran kiri juga didominasi very poor (23,08 %) dan poor (24,62
%). Untuk mengetahui besar nilai lugeon dan keperluan perbaikan pondasi, maka dilakukan
Water Pressure Test (WPT) dengan hasil pada sandaran kanan terdapat 100 % nilai Lu > 3 dari
total data WPT dengan Lu maksimum 208,35, pada dasar sungai terdapat 72,22 % nilai Lu > 3
dari total data WPT dengan Lu maksimum 85,31, dan pada sandaran kiri terdapat 89,47 % nilai
Lu > 3 dari total data WPT dengan Lu maksimum 248,34. Tegangan yang terjadi akibat beban
timbunan sebesar