DETAIL DOCUMENT
Pemeriksaan Pendahuluan Kadar Residu Sulfasomidin dan Sulfadiazin Dalam Daging Ayam Broiler Dari 3 (Tiga) Peternak Di Wilayah Gresik Secara KLT-Densitometri
Total View This Week0
Institusion
Universitas Surabaya
Author
Kiswati, Endah Budi
Subject
RS Pharmacy and materia medica 
Datestamp
2014-04-07 11:28:23 
Abstract :
Pada penentuao kadar Sulfasomidin dan Sulfadiazin dalam ayam broiler, metode yang digunakan telah memenuhi syarat uji validasi. Untuk selektifitas digunakan fase gerak ethil asetat sedangkan persyaratan lain untuk Sulfadiazin digunakan linieritas dengan harga r = 0,9997 dan Vxo = 1,43%, akurasi:89,58%. presisi: 6,41%, batas deteksi: 0,0181 µg, batas kuantitasi: 0,0602 µg, sedangkan pada Sulfasomidin digunakan linieritas dengan harga r = 0,.9968 dan Vxo = 4,82 %, akurasi: 87.27%, presisi: 8,34 % batas deteksi: 0,0611 µg dan batas kuantitasi: 0,2037 µg. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ayam broiler dari tiga peternak di wilayah Gresik mengandung residu Sulfasomidin dan Sulfadiazin. Dari penelitian ini juga dapat terlihat adanya perbedaan kadar residu tiap bagian dari tubuh ayam broiler. Kadar residu Sulfasomidin pada bagian paha: 4,3622 mg/kg sample segar, pada bagian dada: 2,2475 mg/kg sample segar dan pada bagian sayap sebesar 10,2006 mg/kg sample segar. Scdangkan residu Sulfadiazin pada bagian paha:l0.2109 mglkg sample segar, pada bagian dada: 2,7J75 mg/kg sample segar dan pada bagian sayap sebesar 12,53001 mg/kg sample segar . Semua kadar tersebut melebihi batas maksimum yang telah d.itentukan oleh RSNI (R.ancangan Standart Nasionallndonesia) No: 05-TAN-1996 yaitu 0,1 mg/kg sampel. 
Institution Info

Universitas Surabaya