Abstract :
Pada penelitian ini dilakukan uji ekstrak etanol campuran rimpang
temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb), daun jati belanda (Guazuma ulmtfolia
Lamk) dan daun kemuning (Murraya paniculata(L.] Jack) terhadap kadar
kolesterol total, HDL dan LDL kolesterol pada tikus hiperkolestcrolemia akibat
induksi minyak babi. Penelitian ini bertujuan mengetahui efek ekstrak etanol
campuran rimpang temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb ), daun jati
belanda (Guazuma ulmifillia Lamk) dan daun kemuning (Murraya paniculata
[L.] Jack) dalam menurunkan kadar kolesterol darah. Penelitian m1
menggunakan 30 ekor tikus putih jantan hiperkolesterolemia oleh induksi
minyak babi 10 ml/kg BB I hari per oral selama 15 hari. Tikus putih jantan
dikelompokkan menjadi 3 kelompok. Kelompok kontrol diberi air suling 10
ml/kg BB/hari per oral selama 15 hari, kelompok pembanding diberi
suspensi gemfibrozil 0,27% 10 ml/kg BB/hari per oral selama 15 hari dan
kelompok uji diberi ekstrak etanol campuran rimpang temulawak (Curcuma
xantorrhiza Roxb ), daun jati belanpa ( ( guazuma ulmifolia Lamk) dan daun
kemuning ( Murraya pamculata [L.] Jack) 0, 19g /kg BB/hari per oral selama
I 5 hari.Hasil yang dipcrolch menunjukkan bahwa ekstrak etanol campuran
rimpang temulawak (Curcuma xanthorrixa Roxb ), daun jati be Ianda
(Guazzuma ulmifolia Lamk) dan daun kemuning (Murraya pamculata [L.]
Jack) mampu menurunkan kadar kolestcrol darah tikus putih jantan hipercolesterolemia.