Seleksi genotipe kacang tanah (arachis hypogaeal.) toleran salinitas
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Bangka Belitung
Author
Novin Wandra, (NIM. 2011411044)
Subject
S Agriculture (General)
Datestamp
2019-03-08 07:38:56
Abstract :
Seleksi cekaman salinitas kacang tanah dilakukan untuk mendapatkan tetua yang toleran. Informasi genotipe unggul kacang tanah toleran terhadap salinitas sangat diperlukan sebagai dasar pemilihan genotipe tetua yang adaptif lahan salin. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh kacang tanah yang memiliki sifat toleran cekaman salinitas dan menentukan konsentrasi air laut yang dapat ditoleransi oleh tanaman. Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Percobaan dan Penelitian, Jurusan Agroteknologi, Fakultas Pertanian Perikanan dan Biologi, Universitas Bangka Belitung, pada bulan Februari ? April 2018. Penelitian menggunakan rancangan Acak Lengkap (RAL) pola split plot dengan 2 ulangan. Petak utama adalah konsentrasi air laut yaitu 0%(kontrol), 25% dan 50% DHL. Anak petak adalah 5 genotipe kacang tanah yaitu aksesi lokal (Belimbing dan Arung dalam) dan varietas nasional (Tuban, Kancil, Hypoma). Hasil penelitian menunjukkan bahwa varietas Hypoma memiliki karakter jumlah daun dan diameter batang yang paling baik, namun tidak toleran terhadap cekaman salinitas 50%. Aksesi Belimbing merupakan genotipe toleran salinitas berdasarkan nilai indeks toleransi cekaman salinitas 25%. Konsentrasi salinitas 25% merupakan batas toleransi tanaman kacang tanah.
Seleksi cekaman salinitas kacang tanah dilakukan untuk mendapatkan tetua yang toleran. Informasi genotipe unggul kacang tanah toleran terhadap salinitas sangat diperlukan sebagai dasar pemilihan genotipe tetua yang adaptif lahan salin. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh kacang tanah yang memiliki sifat toleran cekaman salinitas dan menentukan konsentrasi air laut yang dapat ditoleransi oleh tanaman. Penelitian ini dilaksanakan di Kebun Percobaan dan Penelitian, Jurusan Agroteknologi, Fakultas Pertanian Perikanan dan Biologi, Universitas Bangka Belitung, pada bulan Februari ? April 2018. Penelitian menggunakan rancangan Acak Lengkap (RAL) pola split plot dengan 2 ulangan. Petak utama adalah konsentrasi air laut yaitu 0%(kontrol), 25% dan 50% DHL. Anak petak adalah 5 genotipe kacang tanah yaitu aksesi lokal (Belimbing dan Arung dalam) dan varietas nasional (Tuban, Kancil, Hypoma). Hasil penelitian menunjukkan bahwa varietas Hypoma memiliki karakter jumlah daun dan diameter batang yang paling baik, namun tidak toleran terhadap cekaman salinitas 50%. Aksesi Belimbing merupakan genotipe toleran salinitas berdasarkan nilai indeks toleransi cekaman salinitas 25%. Konsentrasi salinitas 25% merupakan batas toleransi tanaman kacang tanah.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
