DETAIL DOCUMENT
Analisis pengaruh big data dan skeptisisme profesional terhadap pendeteksian fraudulent financial reporting dengan kualitas audit sebagai variabel intervening (studi empiris BPK Perwakilan Provinsi Bangka Belitung)
Total View This Week0
Institusion
Universitas Bangka Belitung
Author
Deswari Ayu Putri, (NIM. 3012011006)
Subject
HF5601 Accounting 
Datestamp
2024-05-14 07:10:55 
Abstract :
Adanya transformasi digital menghadirkan tantangan baru yang berkenaan dengan kasus kecurangan baik di lingkugan pemerintah pusat maupun daerah terkait penggunaan anggaran keuangan negara dalam bentuk APBN maupun APBD. Tingginya angka kasus kecurangan di Indonesia mencerminkan besaran kerugian yang di dalami oleh Negara. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk dapat menemukan solusi yang tepat dalam rangka mencegah terjadinya kecurangan di masa yang akan datang. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh big data dan skeptisisme profesional terhadap kualitas audit serta dampaknya pada pendeteksian fraudulent financial reporting. Kualitas audit dalam penelitian berperan sebagai variabel mediasi atau intervening. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitatif deskriptif dan asosiatif dengan menggunakan metode survei melalui penyebaran kuesioner dalam pengumpulan datanya. Adapun responden dalam penelitian ini adalah 51 pemeriksa di Badan Pemeriksa Keuangan Perwakilan Provinsi Bangka Belitung. Pengujian statistik dalam penelitian ini berupa Structural Equation Modelling (SEM) dengan bantuan aplikasi SmartPLS versi keempat. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa big data dan skeptisisme profesional berpengaruh terhadap kualitas audit. Begitupun dengan kualitas audit yang terbukti berpengaruh terhadap pendeteksian kecurangan. Namun, big data dalam penelitian ini berkorelasi negatif tidak signifikan terhadap pendeteksian kecurangan, sedangkan skeptisisme profesional terbukti berpengaruh positif signifikan terhadap pendeteksian kecurangan. Selain itu, kualitas audit dalam penelitian ini belum mampu memediasi hubungan antara variabel big data dan skeptisisme profesional terhadap pendeteksian fraudulent financial reporting. 
Institution Info

Universitas Bangka Belitung