Institusion
Universitas Bangka Belitung
Author
Dafa Alfarisi Amiy, (NIM. 1012011014)
Subject
TJ Mechanical engineering and machinery
Datestamp
2024-09-24 02:42:18
Abstract :
Sampah non organik seperti plastik adalah jenis sampah yang tidak dapat dengan mudah terurai, plastik memberikan dampak yang buruk terhadap lingkungan dikarenakan sifatnya yang sulit terurai. Salah satu jenis sampah plastik yang sering dijumpai adalah sampah plastik tipe PET (Polyethylene Terephthalate) atau lebih dikenal dengan sampah sampah botol. Sampah plastik tipe PET diketahui dapat dimanfaatkan kembali melalui pendauran ulang yaitu dengan proses pencacahan, dengan ukuran cacahan maksimal 10 mm. Proses pencacahan sampah plastik untuk saat ini sudah dipermudah menggunakan mesin pencacah dengan putaran pisau pencacah berkisar 1200-1300 Rpm. Salah satu faktor yang mempengaruhi keberhasilan pencacahan adalah jumlah mata pisau. Pada penelitian ini menggunakan mata pisau berjumlah 3,4, dan 5. Bahan uji yang digunakan sampah plastik sebanyak 500 gram dalam satu kali proses pengujian disetiap variasi jumlah mata pisaunya. Hasil pengujian menunjukkan kapasitas produksi mata pisau jumlah 3,4 dan 5 berturut-turut adalah 3,384 kg/jam, 4,06 kg/jam, dan 4,547 kg/jam. Efisiensi produksi mesin adalah 57,68% untuk mata pisau berjumlah 3, 70,89% untuk mata pisau berjumlah 4, dan 76,40% untuk mata pisau berjumlah 5. Hal ini menunjukkan bahwa variasi mata pisau berjumlah 5 memberikan hasil terbaik.