Abstract :
lndustri di Indonesia saat ini sedang giat-giatnya mengembangkan diri,
termasuk perusahaan yang bergerak di bidang otomotif. PT. Yamaha Motor
Electronics Indonesia merupakan salah satu perusahaan yang bergerak dalam
bidang Manufacture dan Marketing Electrical Component untuk sepeda motor.
Mutu merupakan salah satu yang menentukan keberhasilan scatu industri dan
pengcndalian mutu adalah hal yang paling penting dalam suatu perusahaan yang
melakukan proses produksi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengukur kincrja
perusahaan dalam proses produksinya terutama dalam pembuatan produk yang
dihasilkannya.
Objek pemeriksaan adalah mencari data kecacatan dari seluruh jenis
kerusakan pada produk Stator Assy model 5TL-H1410-JJ-00-80. Metode yang
digunakan adalah desain deskriptif dengan menggunakan teknik pengendalian
mutu stratifikasi, sebab akibat (Fishbone), diagram pencar, peta kendali dan
diagram pareto. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi dan
wawancara, sedangkan hasil dari penelitian ini adalah melakukan perbandingan
sebelum perbaikan dengan setelah perbaikan.
Hasil penelitian menunjukan bahwa di dapat penurunan persentase
kecacatan untuk NG Impulse B5 & B6 sebcsar 46,67% dan NG Core camp
Damage sebesar 57,14%. Dan standarisasi jumlah kerusakan yang masih dapat
diterima harus berada dalam batas-batas yang 1elah ditentukan.