Abstract :
Abortus imminens adalah peristiwa terjadinya perdarahan dari uterus pada kehamilan kurang dari 20 minggu tanpa adanya dilatasi serviks. Pada tahun 2019 angka kejadian pada pasien Abortus di RSU UKI Jakarta ada 44 pasien (20,65%). Tujuan karya tulis ilmiah ini adalah Memberikan Edukasi Relaksasi Napas Dalam, ditujukan pada pasien yang mengalami masalah nyeri di RSU UKI Jakarta selama 3 hari. Metode studi kasus adalah Literature Review dengan menggunakan catatan dokumentasi yang telah dilakukan oleh perawat ruangan yang meliputi wawancara, observasi dan pendokumentasian. Masalah keperawatan adalah nyeri akut. Setelah dilakukan asuhan keperawatan oleh perawat ruangan 3x24 jam dengan implementasi yang sama yaitu mengkaji nyeri di antaranya penyebab nyeri, kualitas, lokasi, skala, waktu, dan memberikan edukasi relaksasi napas dalam pada pasien yang mengalami abortus imminens. Hasil pasien 1 selama perawatan 13-15 Januari 2020 skala nyeri 7 menjadi 2, sedangkan pasien 2 perawatan 21-23 Februari 2020 skala nyeri 7 menjadi 3. Kesimpulan adalah memberikan edukasi relaksasi napas dalam pada pasien Abortus Imminens yang mengalami nyeri bermanfaat dan membantu mengurangi rasa nyeri serta meningkatkan pengetahuan pasien. Untuk itu disarankan agar perawat dapat mengajarkan edukasi relaksasi napas dalam pada pasien selama perawatan di Rumah Sakit.
Kata kunci : Abortus Imminens, masalah nyeri, edukasi relaksasi napas dalam./ Abortus Imminens is the event of bleeding from the uterus in pregnancy in less than 20 weeks without cervical dilatation. In 2019 the incidence rate in patients Abortus at RSU UKI Jakarta was 44 patients (20.65%). The purpose of this scientific writing is to provide an education in deep breath relaxation, aimed at patients who are experiencing pain problems in RSU UKI Jakarta for 3 days. The case study method is the Literature Review by using documentation notes that have been done by the room nurse which includes interviews, observations and documentations. Nursing problems are acute pain. After the nursing care by the nurse 3x24 hours hours room with the same implementation that is reviewing the pain between the causes of pain, quality, location, scale, time, and provide education relaxation deep breath in patients who experience abortion imminens. Patient Results 1 during treatment 13-15 January 2020 pain Scale 7 to 2, while patients 2 treatments 21-23 February 2020 the pain scale 7 to 3. The conclusion is to give education relaxation deep breath in patients Abortus Imminens who are suffering from pain and help relieve pain and increase the knowledge of patients. Therefore it is advisable that nurses can teach education relaxation deep breath in patients during hospital treatment.
Keywords: Abortus Imminens, pain problems, education relaxation deep Breath