DETAIL DOCUMENT
Gambaran Pengetahuan Dan Sikap Masyarakat Terhadap Penggunaan Herbal Selama Pandemi Covid-19 Di RT.001/RW.002 Kampung Wasur Kabupaten Merauke
Total View This Week4
Institusion
Universitas Kristen Indonesia
Author
Weubun, Anastasia Novena Brigita
Subject
Medicine and the humanities. Medicine and disease in relation to history, literature, etc. 
Datestamp
2021-12-17 06:37:37 
Abstract :
Selama pandemi Covid-19 salah satu upaya pencegahan yang dianjurkan oleh BPOM adalah mengonsumsi pengobatan herbal yang dapat meningkatkan imunitas. Pengetahuan dan sikap tentang obat herbal merupakan faktor yang mendorong seseorang untuk mengkonsumsi obat herbal.Selama pandemi Covid-19 masih berlangsung maka konsumsi pengobatan herbal akan semakin meningkat karena dianggap sebagai salah satu tindakan preventif selama Pandemi Covid-19. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pengetahuan dan sikap masyarakat kampung Wasur RT 002/RW 001 Kabupaten Merauke pada pengobatan herbal selama pandemi Covid-19. Metode penelitian ini adalah merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuisioner. Jumlah sampel yang digunakan adalah 100 orang dengan teknik pengambilan sampling adalah teknik non random sampling dengan jenis purposive sampling.Hasil penelitian ini menunjukkan jenis tanaman yang sering dikonsumsi yaitu : sambiloto sebanyak (36%), Jahe (26%), Daun Meniran (13%), Daun Jambu biji (8%), Daun Pepaya (11%) serta Daun Haliyah (13%). Bentuk sediaan tanaman herbal yang dikonsumsi adalah rebusan (78%), informasi tanaman herbal yang dikonsumsi didapatkan dari keluarga sebesar (60%).Dan tanaman yang dikonsumsi merupakan racikan sendiri sebesar 85%. Selain itu pengetahuan masyarakat dengan “Kategori Baik” sebanyak 44 orang (84%) dan sikap masyarakat dengan “Kategori Baik” sebanyak (98%). Kesimpulan yang didapat dari penelitian ini bahwa pengetahuan dan sikap didapatkan sebagian besar berada dalam kategori baik. Kata kunci: Penggunaan, Pengetahuan, Sikap, Herbal/During the Covid 19 pandemic, one of the prevention measures suggested by BPOM is to consume herbal medicine to boost one's health immunity. The major factors that encouraging on individual to consume herbal medicines are their knowledge and attitude towards the herbal medicines itself. During this Covid 19 pandemic, consumption of herbal medicines will still increase as one of the prevention measures. The purpose of this research is to understand the knowledge and attitude of indigenous people in Wasur village RT 002 RW 001 regency towards the herbal medicines during the pandemic. This research is a descriptive research using cross sectional approach. The instrument that being used in this research is questionnaire. There are 100 people as sample used in this research taken under nonrandom sampling technique with purposive sampling criteria that have been inclusively determined. The results has shown plants that frequently consume as herbal medicines are Sambiloto (36%), Ginger (26%), Meniran leaves (13%), Guava leaves (8%), Papaya leaves (11%) and Galangal leaves (13%). The dosage form that being used by sample is decoction. The knowledge of the herbal medicines the people consume in the village is mostly passed down by the family (60%). The majority of these herbal medicines concoctions are local's concoctions. To be noted in this research, 44 persons of the samples passed the "GOOD" on knowledge criteria, and 98% are passed the "GOOD" criteria for attitude on herbal medicines. This research concludes that the knowledge and attitude are majorly in the "GOOD" criteria Key words: Consume, Knowledge, Attitude, Herbal. 
Institution Info

Universitas Kristen Indonesia