DETAIL DOCUMENT
Analisis Risiko Operasional Pembayaran Uang Kuliah Menggunakan Sistem Student Finance di Universitas Kristen Indonesia
Total View This Week0
Institusion
Universitas Kristen Indonesia
Author
Aritonang, Grace Christiany
Subject
Finance 
Datestamp
2022-09-21 02:34:35 
Abstract :
Uang kuliah mahasiswa merupakan pemasukan utama pada Universitas Kristen Indonesia.Uang kuliah tersebut adalah hak yang diterima oleh universitas atas jasa pengajaran yang telah dilakukan pada periode tertentu. Operasional pembayaran uang kuliah yang buruk berisiko pada penerimaan uang kuliah mahasiswa. Proses pembayaran uang kuliah di Universitas Kristen Indonesia dimulai pada tahap persiapan data tagihan diawali Staff Biro Keuangan membuat daftar nama dan NIM Mahasiswa serta besaran tagihan nya. Pada tahap kedua validasi data, staf keuangan langsung menyerahkandata yang telah siap kepada pimpinan untuk divalidasi, jika proses validasi sudah selesai maka tahap berikutnya adalah Kepala Biro Keuangan menugaskan staf untuk meng upload data tagihan pembayaran uang kuliah ke dalam sistem student finance. Tujuan penelitian ini adalah (1) mengidentifikasi kejadian-kejadian yang tidak dikehendaki (KTD) yangmengakibatkan tujuan proses pembayaran uang kuliah tidak tercapai. (2) mengukur besar risiko KTD yang di identifikasi dan (3) memitigasi peluang dan dampak dari KTD yang diidentifikasi.Hasil penelitian menunjukkan kejadian yang tidak dikehendaki yaitu; Tahap Persiapan data tagihan (1) Data nama dan NIM mahasiswa belum tersedia. (2) Staf Keuangan salah input data. Tahap validasi data (3) Kesalahan data tagihan saat divalidasi Biro Keuangan. (4) Jumlah besar tagihan tidak sesuai dengan permintaan mahasiswa. Tahap masa pembayaran (5) Mahasiswa gagal bayar. Mengukur besar risiko KTD yang diidentifikasi, (1) Data nama dan NIM mahasiswa belum tersedia, Hal ini berisiko menghasilkan ?risiko tidak dapat diterima? karena harus menunggu konfirmasi ketersediaan data dari Biro Akademik dan Biro Pemasaran yang cukup lama, kondisi ini dapat memaksa staf menggunakan data apa adanya untuk proses lanjutan dan berpotensi menciptakan pembengkakan/kesalahan nilai piutang. (2) staf keuangan salah input data menghasilkan ?risiko tidak dapat diterima? karena data yang di input memuat jumlah mahasiswa tidak aktif yang menyebabkan potensi piutang UKI bertambah besar. (3) Kesalahan data tagihan saat divalidasi Biro Keuangan dapat menimbulkan nilai risiko yang cukup besar yang potensial mendorong kelambatan selesainya proses validasi data untuk kelancaran pembayaran uang kuliah dan nilai penerimaan risiko ?tidak diharapkan? (4) Intensitas komplain data tagihan oleh mahasiswa menunjukkan jumlah mahasiswa yang melakukan complain cukup banyak dengan kelebihantagihan mencapai 20% bahkan lebih besar dan potensi risiko yang muncul cukup besar dan tidak diharapkan terjadi. (5) Mahasiswa gagal bayar, risiko kegagalan mahasiswa membayar tagihan uang kuliah pada masa denda, nilai risiko yang dicapai adalah ?penerimaan risiko tidak dapat diterima? kemungkinan besaran tagihan pada masa denda sangat memberatkan. Memitigasi peluang dan dampak dari KTD yang diidentifikasi (1) Untuk mengurangi kendala permintaan data yang lambat dan lama direspon oleh berbagai Biro, pihak eksternal perlu memperbaiki cara penanganan dan kerjasama dengan staf untuk segera dan lebih cepat menuntaskan persiapan data tagihan yang akurat untuk dapat di-upload di sistem. (2) kesalahan menginput data tagihan oleh staf Universitas Kristen Indonesia.Keuangan perlu dikurangi dengan menyediakan data tagihan ter-update oleh Biro Keuangan sendiri bekerjasama dengan Biro lainnya (3) pada tahap validasi data staf yang menginput data perlu dibekali dengan kemampuan ketelitian yang lebih baik dan staf perlu diingatkan pimpinan untuk bekerja dengan tanggung jawab penuh dan tidak mengabaikan tanggung jawabnya. (4) Untuk mengurangi komplain terhadap data upload yang bersalahan dengan permintaan mahasiswa dan pembengkakan tagihan, perlu diperbaiki proses pembuatan data tagihan oleh staf dan perbaikan data validasi dari Biro. (5) untuk mengurangi beban bagi mahasiswa membayar tagihan uang kuliah pada masa denda, perlu diperbaiki proses pemberitahuan lebih awal tantang masa pembayaran uang kuliah sehingga mahasiswa sudah lebih siap membayar tagihan uang kuliah sesuai masa reguler. Kata Kunci: risiko operasional, pembayaran uang kuliah, KTD, mitigasi./ Student tuition is the main income at Indonesian Christian University. The tuition fee is the right received by the university for teaching services that have been carried out for a certain period. Poor tuition payment operations put students at risk of receiving tuition fees. The process of paying tuition fees at the Indonesian Christian University begins at the billing data preparation stage, starting with the Finance Bureau Staff making a list of names and student ID cards and the amount of the bill. In the second stage, namely data validation, the financial staff immediately submits the ready data to the leadership to be validated, if the validation process is complete then the next stage is the Head of the Finance Bureau assigning staff to upload the data for the tuition payment bill into the student finance syste 
Institution Info

Universitas Kristen Indonesia