Institusion
Universitas Katolik Widya Karya
Author
Yuwidasari, Ester Ayu
Yudiono, Kukuk
Susilowati, Sri
Subject
Permen jelly
Datestamp
2020-11-19 03:36:16
Abstract :
Permen jelly merupakan makanan olahan yang bertekstur lunak yang
mempunyai penampakan jernih, transparan, serta mempunyai tekstur yang elastis
dengan kekenyalan tertentu dan dalam proses pembuatannya ditambahkan bahan
pengenyal seperti pektin dan lain-lain. Pektin merupakan salah satu pembentuk gel
yang dapat membantu pembentukan gel dan bahan penstabil yang baik pada permen
jelly dengan kondisi pH rendah. Kulit buah naga merupakan salah satu buah yang
diketahui memiliki kandungan pektin yang tinggi sebesar 10,79%. Ekstraksi pektin
kulit buah naga (Hylocereus polyrhizus) telah dikenal sebagai salah satu sumber
alternatif dalam memperoleh pektin secara komersial. Penambahan gula pasir dalam
berfungsi sebagai pengawet, menghambat pertumbuhan mikroorganisme dengan cara
menurunkan aktivitas air dari bahan pangan. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui penambahan pektin kulit buah naga dan gula pasir terhadap kualitas
permen jelly. Penelitian menggunakan rancangan faktorial yang disusun secara
Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 2 faktor yaitu faktor I konsentrasi
pektin yang terdiri 3 level yaitu (1,0%,1,5%,2,0%) dan faktor II konsentrasi gula
yang terdiri dari 3 level yaitu (40%,50%,60%). Metode dianalisis dengan uji
Homogenitas dalam SPSS IBM versi 24 dan uji lanjutan dengan uji Tukey. Hasil
penelitian bahwa penambahan pektin kulit buah naga 2,0% dan gula pasir 60%
berpengaruh terhadap kualitas permen jelly yang memiliki kadar air 42,812%, gula
reduksi 4,900%, vitamin C 0,220%, warna (L = 55,500%, a* = 15,333%, b* =
1,800%), tekstur 0,025% N/mm2. Hasil organoleptik untuk kesukaan panelis yaitu
warna permen jelly 4,433%, tekstur permen jelly 4,555% dan rasa permen jelly
4,522%. Gula reduksi dan tekstur permen jelly memenuhi standar SNI 2008.