Analisis Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Pada Materi operasi Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Pecahan Menggunakan Model Problem Based Learning
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Muhammadiyah Palembang
Author
LIDYA WULANDARI, NIM.332016012
Subject
Analisis
Datestamp
2020-09-08 00:56:09
Abstract :
ABSTRAK Wulandari, Lidya.2020. Analisis Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Pada Materi Operasi Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Pecahan Menggunakan Model Problem Based Learning. Skripsi, Program Studi Pendidikan Matematika, Program Sarjana Strata (S1) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Palembang. Pembimbing: (I) Drs. H. Syaifudin, M.Pd. (II) Muslimin, M.Pd. Kata kunci: Analisis, Kemampuan Komunikasi Matematis, Model Problem Based Learning, Pecahan. Belajar siswa tidak hanya cukup menghafal rumus dan menguasai perhitungan, akan tetapi siswa juga perlu pembelajaran matematika yang bermakna melalui komunikasi matematis dengan simbol, tabel, diagram atau media lain untuk memperjelas keadaan atau masalah karena banyak informasi yang dapat disampaikan dengan bahasa matematika, misalnya menyajikan persoalan atau masalah kedalam bentuk model matematika misalnya diagram, persamaan matematika, grafik ataupun tabel lapangan operasional. Tujuan penelitian ini adalah ?Untuk mengetahui kemampuan komunikasi matematis siswa pada materi operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan pecahan menggunakan model problem based learning?. Jenis ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif, populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII di SMP Izzatuna Palembang. Sampel yang diambil sebanyak 2 kelas yang dipilih secara random sampling. Adapun sampel dalam penelitian ini adalah kelas VII A dan VII B. Kelas VII A berjumlah 19 siswa dan Kelas VII B berjumlah 19 siswa. Analisis data dalam penelitian ini dilakukan untuk melihat tingkat kemampuan komunikasi matematis siswa mengenai materi operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan pecahan berdasarkan indikator kemampuan komunikasi matematis siswa yang digunakan dalam penelitian ini. Berdasarkan analisis data yang diperoleh maka dapat disimpulkan bahwa kemampuan komunikasi matematis siswa menggunakan model problem based learning pada materi operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan pecahan kelas VII dikategorikan baik dengan rata-rata persentase sebesar 58,21%.
ABSTRAK Wulandari, Lidya.2020. Analisis Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa Pada Materi Operasi Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Pecahan Menggunakan Model Problem Based Learning. Skripsi, Program Studi Pendidikan Matematika, Program Sarjana Strata (S1) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Palembang. Pembimbing: (I) Drs. H. Syaifudin, M.Pd. (II) Muslimin, M.Pd. Kata kunci: Analisis, Kemampuan Komunikasi Matematis, Model Problem Based Learning, Pecahan. Belajar siswa tidak hanya cukup menghafal rumus dan menguasai perhitungan, akan tetapi siswa juga perlu pembelajaran matematika yang bermakna melalui komunikasi matematis dengan simbol, tabel, diagram atau media lain untuk memperjelas keadaan atau masalah karena banyak informasi yang dapat disampaikan dengan bahasa matematika, misalnya menyajikan persoalan atau masalah kedalam bentuk model matematika misalnya diagram, persamaan matematika, grafik ataupun tabel lapangan operasional. Tujuan penelitian ini adalah ?Untuk mengetahui kemampuan komunikasi matematis siswa pada materi operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan pecahan menggunakan model problem based learning?. Jenis ini adalah penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif, populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII di SMP Izzatuna Palembang. Sampel yang diambil sebanyak 2 kelas yang dipilih secara random sampling. Adapun sampel dalam penelitian ini adalah kelas VII A dan VII B. Kelas VII A berjumlah 19 siswa dan Kelas VII B berjumlah 19 siswa. Analisis data dalam penelitian ini dilakukan untuk melihat tingkat kemampuan komunikasi matematis siswa mengenai materi operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan pecahan berdasarkan indikator kemampuan komunikasi matematis siswa yang digunakan dalam penelitian ini. Berdasarkan analisis data yang diperoleh maka dapat disimpulkan bahwa kemampuan komunikasi matematis siswa menggunakan model problem based learning pada materi operasi penjumlahan dan pengurangan bilangan pecahan kelas VII dikategorikan baik dengan rata-rata persentase sebesar 58,21%.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
