DETAIL DOCUMENT
PENGARUH FREKUENSI KONSUMSI TEHTERHADAP KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL DI PUSKESMAS PEMBINA PALEMBANG TAHUN 2019
Total View This Week0
Institusion
Universitas Muhammadiyah Palembang
Author
INDA DZIL ARSY, NIM. 702016006
Subject
RG Gynecology and obstetrics 
Datestamp
2020-08-19 06:44:26 
Abstract :
Anemia dalam kehamilan adalah konsentrasi hemoglobin yang kurang dari 11 g/dl pada setiap trimester. Anemia pada ibu hamil memiliki efek negatif terhadap kesehatan ibu dan bayi, sepertipeningkatkan risiko kematian ibu dan perinatal. Anemia pada ibu hamil diperparah dengan kebiasaan budaya orang Indonesia yang gemar mengkonsumsi teh. Seringnya mengkonsumsi teh adalah salah satu penyebab terhambatnya proses penyerapan zat besi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh frekuensi konsumsi teh terhadap kejadian anemia pada ibu hamil di Puskesmas Pembina Palembang tahun 2019.Penelitian ini merupakan penelitian observasionalanalitik dengan design cross sectional. Populasi padapenelitian ini yaitu semua Ibu Hamil di Puskesmas Pembina Palembang yang mengkonsumsi teh dengan teknik pengambilan sample yaitu total sampling. Sample yang didapatkan terdiri dari 39 ibu hamil di Puskesmas Pembina Palembang. Data yang digunakan pada penelitian ini adalah data primer berupa kuesioner dan data sekunder yaitu hasil pemeriksaan Hb. Data dianalisis secara univariat dan bivariat. Data bivariat kemudian di uji dengan uji Chi-Square.Berdasarkan analisis bivariat, diperoleh hasil dimanaibu hamil yang mengkonsumsi teh dengan frekuensi sering mengalami anemia sebesar (61,1%) dan ibu hamil yang mengkonsumsi teh dengan frekuensi jarang mengalami anemia sebesar (28,6%). Hasil uji chi-squaredidapatkan nilai p=0,041 dimana p<0,05 berarti terdapat hubungan yang bermakna antara frekuensi konsumsi teh dengan anemia dan OR sebesar 0,318; 95% CI (0,86-1,182). Sehingga terdapat hubungan frekuensi konsumsi teh dengan kejadian anemia pada ibu hamil di Puskesmas Pembina Palembang. 
Institution Info

Universitas Muhammadiyah Palembang