DETAIL DOCUMENT
Studi analisa lapisan akuifer untuk penentuan perkiraan potensi debit air tanah kebutuhan rumah tangga penduduk di Kelurahan Buring Kecamatan Kedungkandang Kota Malang / I'anatul Mustafidah
Total View This Week0
Institusion
Universitas Negeri Malang
Author
Mustafidah, I'anatul
Subject
 
Datestamp
2017-09-09 03:00:25 
Abstract :
ABSTRAK Mustafidah I anatul. Studi Analisa Lapisan Akuifer untuk Penentuan Perkiraan Potensi Debit Air Tanah Kebutuhan Rumah Tangga Penduduk di Kelurahan Buring Kecamatan Kedungkandang Kota Malang. Skripsi Jurusan Geografi FIS Universitas Negeri Malang. Pembimbing (1) Syamsul Bachri S.Si M.Sc Ph.D. (II) Drs. Rudi Hartono M.Si Kata kunci Akuifer Air Tanah Debit. Berdasarkan data BPBD Kota Malang tahun 2015 menyebutkan terkait krisis air bersih kondisi terparah di Kelurahan Buring Kecamatan Kedungkandang berada di wilayah RW 07 karena debit air yang memasok tandon di wilayah itu terus menyusut bahkan ketika musim kemarau sumber air di kawasan itu juga mengering. Lantaran penyusutan tersebut sebanyak 150 KK berada di kawasan RT 6 dan RT 2 dengan tandon berada di RT 2 dan 100 KK lainnya berada di kawasan RT 3 dan RT 5 waspada akan kesulitan air bersih pada musim kemarau. Berdasarkan permasalahan tersebut maka pendugaan potensi air sangat diperlukan untuk mengatasi kekeringan tersebut. Pendugaan ini dapat dilakukan dengan metode geolistrik tahanan jenis. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Data yang digunakan yaitu data primer dan sekunder. Data primer meliputi data struktur lapisan kedalaman dan ketebalan batuan debit air tanah dan kebutuhan konsumsi air rumah tangga penduduk. Sedangkan data sekunder meliputi jumlah KK (Kartu Keluarga) peta geologi data sumur bor dan batas administrasi. Pengolahan data hasil pengukuran jenis batuan dan kedalaman air tanah menggunakan softwareIPI2Win Progress dan Rockwork. Perhitungan debit menggunakan hasil olah data geolistrik yang terhitung dari hukum Darcy dan menghitung konsumsi air rumah tangga di Kelurahan Buring. Hasil penelitian menunjukkan lapisan batuan penyusun kawasan penelitian tersusun atas beberapa jenis batuan yaitu tuff kerakal pasir kerikil pasir breksi dan lava. Dugaan akuifer di titik 1 berada pada kedalaman 99-110 meter dengan nilai resistivitas 104 5 937 m. Titik 2 berada pada kedalaman 93-193 meter dengan nilai resistivitas 154 63 937 m. Titik 3 berada pada kedalaman 110-135 meter dengan nilai resistivitas 104 5 937 m dan 173 06 937 m. Diperkirakan potensi debit yang ada di kawasan penelitian sebesar 20.522 m3/hari 20.522.000 liter/hari. Sedangkan konsumsi air rumah tangga penduduk perhari sebesar 406.424 95 liter/hari dari total 1955 KK dengan tiap KK rata-rata membutuhkan 207 89 liter/hari. Maka dapat diketahui pendugaan potensi debit air tanah yang ada di lokasi penelitian dapat memenuhi kebutuhan konsumsi air rumah tangga penduduk yang ada di 9 RW Kelurahan Buring Kecamatan Kedungkandang Kota Malang. ABSTRACT Mustafidah I anatul. Analysis Study on Aquifier Layer to Determine Potential Estimation of Groundwater Discharge for Household Needs at Buring Kedungkandang Malang. Thesis Departement of Geography Faculty of Social Science State University of Malang. Advisors (1) Syamsul Bahri S.Si M.Sc Ph.D. (II) Drs. Rudi Hartono M.Si Keywords Aquifer Groundwater Debit. Based on data of BPBD Malang 2015 mentions related to clean water crisis the worst condition in Buring District Kedungkandang located in RW 07 because of the water supply reservoir in the region continues to shrink even while the dry season water sources in the region are also drying up. Because of this shrinkage 150 households in the area of RT 6 and RT 2 with a reservoir at RT 2 and 100 other families in the area of RT 3 and RT 5 will face clean water shortages in the dry season. According to this problem estimate the potential of water is needed to overcome the drought. These predictions can be made by the method of geoelectric resistivity. The method used is quantitative method. The data used are primary and secondary data. Primary data includes data of layer structure depth and thickness of the rock groundwater debit and water consumption needs by the household. While the secondary data includes the number of households (family card) geologic maps baroholes and administrative boundaries. Data tabulation of rock type measurement and grounwater depth use softwares such as IPI2Win Progress and rockwork. Debit calculations use the results of geoelectric data measurement which calculated from Darcy s law and calculate the water consumption of household in Sub Buring. The results showed the rock layers of the reseacrh area is composed of several types of rocks such as tuff pebbles sand gravel sand breccia sand and lava. Alleged aquifer in point 1 is located at a depth of 99-110 meters from 104 5 937 m resistivity values. Point 2 is located at a depth of 93-143 meters with 154 63 937 m resistivity values. Point 3 is located at a depth of 110-163 meters with 104.5 937 m and 173 06 937 m resistivity values. It is estimated that the potential debit in the area of research by 20.522 m3/day 20.522.000 liters/day. Mean while the household s water consumption per day is 406 424.95 liters 

Institution Info

Universitas Negeri Malang