Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah ada hubungan antara status
ketiadaan ayah dengan pemahaman nilai sosial siswa SD, apakah ada hubungan
antara status ketiadaan ayah dengan prestasi belajar siswa SD, serta apakah ada
hubungan antara status ketiadaan ayah dengan pemahaman nilai sosial dan prestasi
belajar siswa SD. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan
metode analisis Multivariate Anova (Manova). Alasan peneliti menggunakan metode
ini adalah karena dalam penelitian ini terdapat dua variabel tergantung. Jumlah subjek
dalam penelitian ini adalah 36 orang dan diperoleh gambaran serta ciri-ciri subjek
penelitian berdasarkan alasan tidak memiliki ayah, usia, jenis kelamin dan kelas.
Hasil analisis menunjukkan nilai F dan nilai signifikansi (nilai p) untuk variabel
status ketiadaan ayah terhadap pemahaman nilai sosial adalah 0,844 dan 0,365.
Karena nilai p > 0,05, maka hal ini berarti Ho1 diterima atau tidak ada hubungan
antara status ketiadaan ayah dengan pemahaman nilai sosial siswa SD. Nilai F dan
nilai P untuk variabel status ketiadaan ayah terhadap prestasi belajar adalah 0,520 dan
0,476. Karena nilai p > 0,05, maka hal ini berarti Ho2 diterima atau tidak ada
hubungan antara status ketiadaan ayah dengan prestasi belajar siswa SD. Nilai F dan
nilai P untuk variabel status ketiadaan ayah terhadap pemahaman nilai sosial dan
prestasi belajar adalah 0,503 dan 0,609. Karena nilai p > 0,05, maka hal ini berarti
Ho3 diterima atau tidak ada hubungan antara status ketiadaan ayah dengan
pemahaman nilai sosial dan prestasi belajar siswa SD. Bisa juga disimpulkan bahwa
ketiadaan ayah tidak memiliki hubungan dengan pemahaman nilai sosial dan prestasi
belajar siswa SD.