Abstract :
Bangsa Indonesia merupakan salah satu Negara yang sedang berkembang
dan mengalami kemajuan hampir segala bidang, baik dalam bidang sarana
maupun prasarana serta pengembangan sumber daya manusia. Pembangunan yang
terpusat dan tidak merata yang dilaksanakan selama ini ternyata hanya
mengutamakan pertumbuhan ekonomi serta tidak diimbangi kehidupan sosial,
politik, ekonomi yang demokrasi dan keadilan. Fundamen pembangunan
ekonomi yang rapuh, penyelenggaraan negara yang sangat biokratis dan
cenderung korup, dimana semua ini menyebabkan timbulnya krisis moral yang
memprihatinkan. Hal tersebut menyebabkan timbulnya krisis nasional yang
berkepanjangan (GBHN, 1999).
Namun, disamping kemajuan yang telah dicapai masih ada beberapa
hambatan yang harus diperhatikan. Terutama kurangnya perhatian pimpinan
perusahaan atau instansi dalam pengembangan sumber daya manusia. Sumber
daya manusia yang berkualitas merupakan jaminan utama kemajuan suatu bangsa
ataupun perusahaan, jadi tidak mungkin akan tercapai kemajuan suatu bangsa atau
perusahaan kalau tidak didukllllg oleh sumber daya yang berkualitas. Mengingat
pentingnya pengembangan sumber daya manusia maka sudah seharusnya
pemerintah maupun swasta perlu memberikan perhatian pada pengembangan
kualitas sumber daya manusia ini.
Faktor yang penting dalam perusahaan guna menunjang pencapaian tujuan
adalah berfungsinya dengan baik seluruh sumber daya manusia, karena manusia
merupakan sumber daya terpenting dibanding dengan sumber daya lainnya, sebab
manusia memiliki kemampuan untuk mengkoordinasikan, mengintegrasikan, serta
meramal situasi yang akan dihadapinya (Hasibuan, 2002). Dalam rangka
melaksanak.an pengembangan sumber daya tersebut, maka titik berat
pembangunan diletakkan pada peningkatan kualitas melalui kreatifitas dalam
bekerja, dengan makna kerja yang positif diharapkan para karyawan mampu untuk
kreatif serta berinovatif yang bermuara pada pencapaian hasil kerja yang
maksimal (Anoraga, 1992).