DETAIL DOCUMENT
Analisis Ekonomi dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Produksi Usaha Tambak Ikan Bandeng (Chanos Chanos) di Kabupaten Luwu Timur (Studi Kasus di Desa Bahari, Kecamatan Wotu)
Total View This Week0
Institusion
Universitas Muslim Indonesia
Author
Sastri Sari, Sastri
Subject
S Agriculture (General) 
Datestamp
2023-08-04 00:03:53 
Abstract :
Ikan bandeng merupakan salah satu jenis ikan air payau yang mempunyai prospek baik dan sangat diminati pasar. Setiap tahun permintaan ikan bandeng selalu mengalami peningkatan, baik untuk konsumsi lokal, ikan umpan bagi industri perikanan tuna, maupun untuk pasar ekspor. Kebutuhan bandeng untuk ekspor yang cenderung meningkat merupakan peluang usaha yang positif. Namun, peluang tersebut belum dapat terpenuhi karena terbatasnya produksi dan diikuti tingginya konsumsi lokal. Tujuan penelitian ini adalah (1) Mendeskripsikan jumlah produksi usaha tambak ikan bandeng di Desa Bahari, Kecamatan Wotu, Kabupaten Luwu Timur (2) Menganalisis pendapatan usaha tambak ikan bandeng (3) Menganalisis kelayakan usaha tambak ikan bandeng (4) Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi produksi usaha tambak ikan bandeng. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Bahari, Kecamatan Wotu, Kabupaten Luwu Timur. Populasi penelitian yaitu petani tambak berjumlah 87 orang dan penentuan jumlah sampel menggunakan rumus 2n sehingga diperoleh jumlah sampel sebanyak 64 orang. Penentuan sampel menggunakan metode Simple Random Sampling. Metode analisis data menggunakan analisis deskriptif, analisis pendapatan, analisis kelayakan usaha dan analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Rata-rata produksi ikan bandeng untuk 1 kali musim tebar yaitu 748 Kg/Ha. (2) Penerimaan yang diperoleh sebesar Rp. 13.487.188/Ha dan total biaya yang dikeluarkan sebesar Rp. 5.377.160/Ha, sehingga pendapatan yang diperoleh sebesar Rp. 8.110.028/Ha. Hal ini menunjukkan bahwa pendapatan dari usaha tambak ikan bandeng menguntungkan. (3) Usaha tambak ikan bandeng layak diusahakan karena berdasarkan nilai R/C ratio > 1 yaitu 2,51, nilai BEP unit sebanyak 122 Kg, BEP rupiah sebesar Rp. 2.197.108 dan nilai rentabilitas ekonomi sebesar 151%. (4) Berdasarkan hasil analisis regresi linear berganda uji-F, nilai signifikansi yang diperoleh sebesar 0,000 < 0.05. Hal ini menunjukkan bahwa secara bersama-sama variabel luas lahan (X1), pelet (X2), nener (X3), pupuk (X4), obat-obatan (X5), dan tenaga kerja (X6) berpengaruh signifikan terhadap produksi (Y). Berdasarkan hasil analisis regresi berganda uji-t terhadap variabel luas lahan (X1), nener (X3) dan obat-obatan (X5) berpengaruh positif dan signifikan terhadap produksi ikan bandeng (Y). Hasil uji-t terhadap variabel pelet (X2), pupuk (X4) dan tenaga kerja (X6) tidak berpengaruh signifikan terhadap produksi usaha tambak ikan bandeng (Y). 
Institution Info

Universitas Muslim Indonesia