Evaluasi Kesesuaian Lahan Tanaman Kakao (Theobroma cacao L.) di Kecamatan Pitumpanua, Kabupaten Wajo
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Muslim Indonesia
Author
Andi Arfandi Pratama, Arfandi
Subject
S Agriculture (General)
Datestamp
2023-08-07 00:09:10
Abstract :
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesesuaian lahan aktual, potensial dan faktor pembatas pada unit lahan untuk tanaman kakao di Kecamatan Pitumpanua, Kabupaten Wajo. Survei lahan dilakukan berdasarkan peta unit lahan dari penyusunan data dasar, pengamatan lapangan, deskripsi tanah, pengambilan sampel tanah, analisis laboratorium dan penilaian kesesuaian lahan tanaman Kakao. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei dan penentuan kelas keseuaian lahan berdasarkan metode FAO yang telah di modifikasi oleh departemen pertanian dengan pendekatan faktor pembatas lahan. Data sekunder yang dibutuhkan seperti data curah hujan selama 5 tahun terakhir yang diperoleh dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dan pengumpulan peta dasar seperti peta administrasi, peta penggunaan lahan, peta jenis tanah dan peta kemiringan lereng. Peta tersebut kemudian di overlay (tumpang tindih)sehingga diperoleh 12 unit lahan untuk tanaman kakao. Pengambilan sampel tanah dilakukan di semua unit lahan yang kemudian dianalisis di laboratorium dengan komposit berdasarkan kemiringan lereng, penggunaan lahan, dan jenis tanah. Sifat yang dianalisis dicocokkan dengan kriteria kesesuaian lahan untuk tanaman kakao. Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk tanaman kakao di Kecamatan Pitumpanua Kabupaten Wajo,12 unit lahan kesesuaian lahan aktual sesuai marginal (S3) dengan faktor pembatas w n pada unit lahan 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,11,12, dan faktor pembatas wne (curah hujan),(K2O),(bahaya erosi) pada unit lahan 5,6,7,8. Kesesuaian lahan potensial untuk pengembangan tanaman kakao di Kecamatan Pitumpanua pada semua unit lahan cukup sesuai (S2) dengan faktor pembatas w (kelembaban) yang tidak dapat dilakukan perbaikan.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kesesuaian lahan aktual, potensial dan faktor pembatas pada unit lahan untuk tanaman kakao di Kecamatan Pitumpanua, Kabupaten Wajo. Survei lahan dilakukan berdasarkan peta unit lahan dari penyusunan data dasar, pengamatan lapangan, deskripsi tanah, pengambilan sampel tanah, analisis laboratorium dan penilaian kesesuaian lahan tanaman Kakao. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei dan penentuan kelas keseuaian lahan berdasarkan metode FAO yang telah di modifikasi oleh departemen pertanian dengan pendekatan faktor pembatas lahan. Data sekunder yang dibutuhkan seperti data curah hujan selama 5 tahun terakhir yang diperoleh dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dan pengumpulan peta dasar seperti peta administrasi, peta penggunaan lahan, peta jenis tanah dan peta kemiringan lereng. Peta tersebut kemudian di overlay (tumpang tindih)sehingga diperoleh 12 unit lahan untuk tanaman kakao. Pengambilan sampel tanah dilakukan di semua unit lahan yang kemudian dianalisis di laboratorium dengan komposit berdasarkan kemiringan lereng, penggunaan lahan, dan jenis tanah. Sifat yang dianalisis dicocokkan dengan kriteria kesesuaian lahan untuk tanaman kakao. Hasil penelitian menunjukkan bahwa untuk tanaman kakao di Kecamatan Pitumpanua Kabupaten Wajo,12 unit lahan kesesuaian lahan aktual sesuai marginal (S3) dengan faktor pembatas w n pada unit lahan 1,2,3,4,5,6,7,8,9,10,11,12, dan faktor pembatas wne (curah hujan),(K2O),(bahaya erosi) pada unit lahan 5,6,7,8. Kesesuaian lahan potensial untuk pengembangan tanaman kakao di Kecamatan Pitumpanua pada semua unit lahan cukup sesuai (S2) dengan faktor pembatas w (kelembaban) yang tidak dapat dilakukan perbaikan.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
