Abstract :
Penelitian ini dilaksanakan di Desa Kanreapia Kecamatan Tombolo Pao Kabupaten Gowa yang berlangsung pada bulan April sampai Juni 2023. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dosis pupuk NPK, pengaruh dosis pupuk organik cair limbah tahu dan interaksi antara dosis pupuk NPK dan dosis pupuk organik cair limbah tahu terhadap pertumbuhan dan produksi tanaman seledri. Metode Penelitian pada penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok Pola Faktorial dua faktor. Faktor pertama adalah pupuk NPK Phonska terdiri 3 taraf yaitu tanpa perlakuan, 5 gram/tanaman dan 10 g/tanaman. Faktor kedua yaitu pemberian pupuk POC Limbah Tahu dengan 4 taraf yaitu tanpa perlakuan, 250 ml/tanaman, 300 ml/tanaman dan 350 ml/tanaman.
Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian POC limbah cair tahu dengan dosis 350 ml/tanaman berpengaruh terbaik terhadap parameter tinggi tanaman yaitu 28,33 cm, jumlah daun 40,69 helai, jumlah anakan 1,74 anakan, berat segar tanaman 51,31 gram, dan volume akar 44,31 cm3. Pemberian pupuk NPK Phonska 10 g/tanaman berpengaruh terbaik terhadap parameter jumlah daun yaitu 40,69 helai, jumlah anakan yaitu 1,74 anakan, berat segar 51,31 gram dan volume akar dengan nilai 44,31 cm3 dan Interaksi antara pemberian POC limbah cair tahu 350 ml/tanaman dan Pupuk NPK Phonska 10 g/tanaman berpengaruh terbaik terhadap jumlah anakan yaitu 2,25 anakan, berat segar yaitu 61,33 gram dan volume akar 59,17 cm3