Respon Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Jagung (Zea mays L.) Terhadap Penyakit Hawar Daun (Helminthosporium maydis)
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Muslim Indonesia
Author
Anugrah Nirwana Lestari, Anugrah Nirwana Lestari
Subject
S Agriculture (General)
Datestamp
2024-03-21 04:54:20
Abstract :
Penelitian ini dilaksanakan di lahan sawah Desa Pa?bentengang, Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa. Persiapan dan pelaksanaan penelitian ini dilakukan mulai April 2023 sampai dengan Agustus 2023. Penelitian ini bertujuan mengetahui pertumbuhan dan produksi beberapa varietas tanaman jagung terhadap penyakit hawar daun. Penelitian ini dilakukan dalam bentuk rancangan acak kelompok yaitu 4 jenis galur dan 3 varietas jagung pulut jenis varietas jagung: JPI-1, JPI-2, JPI-3, JPI-4, Varietas Pulut Uri Varietas Srikandi Putih dan Varietas Lokal Pulut. Setiap perlakuan diulang sebanyak kali sehingga menghasilkan 28 unit percobaan. Parameter yang diamati yaitu tinggi tanaman, jumlah daun, umur berbunga jantan 50%, umur berbunga betina 50%, panjang tongkol, diameter tongkol, bobot tongkol pertanaman, bobot 100 biji, bobot 50 tongkol, produksi biji perhektar dan intensitas serangan penyakit hawar daun umur 45 HST, 60 HST dan 75 HST. Hasil penelitian menunjukkan bahwa varietas Srikandi Putih memberikan pertumbuhan tinggi tanaman tertinggi dengan nilai rata rata 208,63 cm; pertambahan jumlah daun dengan nilai rata rata 10,00 helai; umur berbunga jantan tercepat dengan rata-rata 49,50, panjang tongkol dengan rata-rata 18,80 cm, diameter tongkol dengan rata-rata 4,75 cm, bobot 50 tongkol dengan rata-rata 7,27 kg. Setiap varietas memiliki respon tahan terhadap penyakit hawar daun, 1 varietas jagung yang memperlihatkan reaksi tahan dengan intensitas serangan cukup rendah sebesar 18,00%, yaitu genotipe JPI-3.
Penelitian ini dilaksanakan di lahan sawah Desa Pa?bentengang, Kecamatan Bajeng, Kabupaten Gowa. Persiapan dan pelaksanaan penelitian ini dilakukan mulai April 2023 sampai dengan Agustus 2023. Penelitian ini bertujuan mengetahui pertumbuhan dan produksi beberapa varietas tanaman jagung terhadap penyakit hawar daun. Penelitian ini dilakukan dalam bentuk rancangan acak kelompok yaitu 4 jenis galur dan 3 varietas jagung pulut jenis varietas jagung: JPI-1, JPI-2, JPI-3, JPI-4, Varietas Pulut Uri Varietas Srikandi Putih dan Varietas Lokal Pulut. Setiap perlakuan diulang sebanyak kali sehingga menghasilkan 28 unit percobaan. Parameter yang diamati yaitu tinggi tanaman, jumlah daun, umur berbunga jantan 50%, umur berbunga betina 50%, panjang tongkol, diameter tongkol, bobot tongkol pertanaman, bobot 100 biji, bobot 50 tongkol, produksi biji perhektar dan intensitas serangan penyakit hawar daun umur 45 HST, 60 HST dan 75 HST. Hasil penelitian menunjukkan bahwa varietas Srikandi Putih memberikan pertumbuhan tinggi tanaman tertinggi dengan nilai rata rata 208,63 cm; pertambahan jumlah daun dengan nilai rata rata 10,00 helai; umur berbunga jantan tercepat dengan rata-rata 49,50, panjang tongkol dengan rata-rata 18,80 cm, diameter tongkol dengan rata-rata 4,75 cm, bobot 50 tongkol dengan rata-rata 7,27 kg. Setiap varietas memiliki respon tahan terhadap penyakit hawar daun, 1 varietas jagung yang memperlihatkan reaksi tahan dengan intensitas serangan cukup rendah sebesar 18,00%, yaitu genotipe JPI-3.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
