Abstract :
Upaya pemutusan mata rantai penyebaran Covid-19 memelurkan
pemahaman dan pengetahuan yang baik dari seluruh elemen masyarakat.
Pengetahuan merupakan domain terpenting dalam terbentuknya perilaku
Perilaku dalam hal ini adalah dihubungkan dengan konteks pencegahan
penularan. Perilaku adalah sebagian tindakan seseorang yang dapat
dipelajari dan diamati. Perilaku tersebut meliputi penggunaan masker,
sering mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak selama berada
di luar rumah. Konteks perilaku ini yang menjadi basis dalam penyusunan
berbagai protokol / pedoman new normal. Tujuan penelitian ini adalah
Untuk Mengetahui Faktor Yang Berhubungan dengan Perilaku
Masyarakat Terhadap Tindakan Pencegahan Covid 19 Di Kelurahan
Tamamaung Kecamatan Panakkukang Kota Makassar Tahun 2022.
Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif menggunakan metode
Cross-Sectional Study dengan pengambilan sampel menggunakan total
sampling sampel penelitian sebanyak 87 orang. Data diambil dengan
menggunakan kuesioner selanjutnya dianalisa dengan menggunakan uji
Chi-square pada tingkat kepercayaan 95% (?=0,05).
Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan antara
pendidikan (P = 0,001), pengetahuan (p= 0,000), sikap (p= 0,000), peran
media (p= 0,015) serta konsumsi herbal (p=0,029) dengan perilaku
masyarakat terhadap tindakan pencegahan covid-19.
Diharapkan Konsumsi herbal dapat selalu diterapkan dalam
kehidupan sehari-hari tidak hanya dalam pencegahan Covid-19 melainkan
untuk meningkatkan system kekebalan tubuh guna terhindar dari penyakit
lainnya.