PERBANDINGAN EKSTRAK DAUN SIRIH (Piper Betle L.)
DAN EKSTRAK DAUN SRIKAYA (Annona Squamosa L.)
DALAM MEMATIKAN LALAT RUMAH
(Musca Domestica)
Total View This Week0
Total View This Week0
Institusion
Universitas Muslim Indonesia
Author
Shafar, Nia Humaira
Subject
RA Public aspects of medicine
Datestamp
2024-06-05 01:04:27
Abstract :
Vektor adalah organisme hidup yang dapat menularkan penyakit menular antara manusia. Lalat rumah merupakan salah satu hewan vektor atau transmisi mekanik yaitu sebagai hewan penularan dan penyebaran berbagai penyakit menular. Penyakit tular Vektor dan zoonotik merupakan penyakit menular melalui vektor dan binatang pembawa penyakit salah satunya adalah diare. Saat ini banyak metode pengendalian lalat yang dikenal dan dimanfaatkan oleh masyarakat salah satunya adalah pestisida nabati. Salah satu tanaman yang dapat digunakan sebagai pestisida alami yaitu daun sirih dan daun srikaya yang memiliki kandungan senyawa aktif seperti flavonoid, alkaloid, glikosida, sianogen, terpenoid dan saponin yang dapat bekerja sebagai insektisida serta penggunaan dengan cara ini tidak menimbulkan pencemaran lingkungan. Jenis Penelitian yang digunakan adalah penelitian yang bersifat eksperimen semu untuk mengetahui kemampuan ekstrak daun sirih dan ekstrak daun srikaya dalam mematikan lalat rumah dengan konsentrasi 40%, 45%, 50%. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini yaitu ekstrak daun srikaya lebih ampuh dalam mematikan lalat rumah pada konsentrasi 45% dan 50% karena telah mencapai ?80% dan mampu mematikan lalat rumah pada 2 konsentrasi dibandingkan dengan ekstrak daun sirih yang hanya mampu mematikan lalat rumah pada 1 konsentrasi saja yaitu konsentrasi 50%. Penelitian ini menyarankan kepada masyarakat agar dapat menggunakan daun srikaya karena lebih ampuh pada konsentrasi kecil dalam mematikan lalat rumah.
Vektor adalah organisme hidup yang dapat menularkan penyakit menular antara manusia. Lalat rumah merupakan salah satu hewan vektor atau transmisi mekanik yaitu sebagai hewan penularan dan penyebaran berbagai penyakit menular. Penyakit tular Vektor dan zoonotik merupakan penyakit menular melalui vektor dan binatang pembawa penyakit salah satunya adalah diare. Saat ini banyak metode pengendalian lalat yang dikenal dan dimanfaatkan oleh masyarakat salah satunya adalah pestisida nabati. Salah satu tanaman yang dapat digunakan sebagai pestisida alami yaitu daun sirih dan daun srikaya yang memiliki kandungan senyawa aktif seperti flavonoid, alkaloid, glikosida, sianogen, terpenoid dan saponin yang dapat bekerja sebagai insektisida serta penggunaan dengan cara ini tidak menimbulkan pencemaran lingkungan. Jenis Penelitian yang digunakan adalah penelitian yang bersifat eksperimen semu untuk mengetahui kemampuan ekstrak daun sirih dan ekstrak daun srikaya dalam mematikan lalat rumah dengan konsentrasi 40%, 45%, 50%. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini yaitu ekstrak daun srikaya lebih ampuh dalam mematikan lalat rumah pada konsentrasi 45% dan 50% karena telah mencapai ?80% dan mampu mematikan lalat rumah pada 2 konsentrasi dibandingkan dengan ekstrak daun sirih yang hanya mampu mematikan lalat rumah pada 1 konsentrasi saja yaitu konsentrasi 50%. Penelitian ini menyarankan kepada masyarakat agar dapat menggunakan daun srikaya karena lebih ampuh pada konsentrasi kecil dalam mematikan lalat rumah.
Download
book
BibTex
Latex, Jabref
cloud_download
Original Resource
url resource Institution
